[Cek Fakta] Wapres Bilang Pemerintah enggak Sengaja Pakai Dana Haji jadi tak Dosa? Ini Faktanya

Beredar sebuah foto tangkapan layar artikel dengan narasi bahwa Wakil Presiden Maruf Amin menyebut Pemerintah tidak sengaja menggunakan dana haji dan tidak berdosa. Foto ini beredar di media sosial.
 
Adalah akun twitter Yudi Setiawan @YudiSet16452924 yang turut mengunggah foto tangkapan layar tersebut, 10 Juni 2022. Akun itu juga membuat narasi. Berikut selengkapnya:

"Wapres:pemerintah tidak sengaja pakai dana haji jadi tidak dosa
Kalau tidak sengaja itu kebuang, kalau dipakai namanya sengaja, dasar pe'*."

 

Benarkah demikian?
 

Penelusuran:
Dari penelusuran kami, klaim bahwa Wakil Presiden Maruf Amin menyebut Pemerintah tidak sengaja menggunakan dana haji dan tidak berdosa, adalah salah. Faktanya, ini hoaks lama yang kembali beredar di tengah masyarakat. Hampir dua tahun lalu, kami menemukan narasi identik. Selengkapnya dapat dibaca di sini:
 
[Cek Fakta] Wapres Sebut Pemerintah Tidak Sengaja Pakai Dana Haji Jadi Tidak Berdosa? Ini Faktanya
 


 

Kesimpulan:
Klaim bahwa Wakil Presiden Maruf Amin menyebut Pemerintah tidak sengaja menggunakan dana haji dan tidak berdosa, adalah salah. Faktanya, ini hoaks lama yang kembali beredar di tengah masyarakat.
 
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis misleading content (konten menyesatkan). Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.
 
Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.
 


 

Referensi:
https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/ObzMLJ1N-cek-fakta-wapres-sebut-pemerintah-tidak-sengaja-pakai-dana-haji
https://archive.md/opJgA
https://twitter.com/YudiSet16452924/status/1535154581721624576
 

*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News