Pada narasi yang beredar disebutkan jika memasukkan minyak goreng ke kulkas selama dua jam lalu muncul busa, maka minyak goreng tersebut minyak goreng limbah. Diklaim, cara tersebut berasal dari seorang dokter asal padang yang tidak diketahui identitasnya.
Berikut narasi yang beredar:
Assalamualaikum bu ibu saya mau infokan tentang minyak goreng yg sekarang lagi beredar dengan merk2 baru hati hati dan waspada ya ..bu ibu sholeha lebih baik mencegah dari pada mengobati
"Ambil minyak goreng dirumah dan masukan ke dalam kulkas selama 2 jam, jika ada busa putih, itu artinya Minyak Goreng Limbah".
Silakan ungkapkan cinta Anda dan meneruskan informasi ini ke teman dan kerabat.
Seorang Dokter dari PADANG mengatakan, cara termudah untuk mendeteksi apakah itu adalah Minyak Goreng Limbah atau bukan :
"Waktu menumis sayur taruh sedikit bawang putih, bawang putih sangat sensitif terhadap Aflatoksin dan Karsinogenik (penyebab kanker), kalau bawang putih berubah menjadi merah itu artinya minyak yang dipakai adalah minyak limbah yang mengandung banyak zat karsinogenik (penyebab kanker).
Jika minyak yang baik, bawang putih yang sudah ditumis warnanya akan putih.
Dokter menekankan bahwa jika setiap orang yang menerima info ini dapat diteruskan ke orang lain, tentu minimal satu nyawa akan terselamatkan. Benarkah? Berikut cek faktanya.
![[Cek Fakta] Beredar Pesan Berantai Cara Menguji Keaslian Minyak Goreng dengan Bawang Putih, Benarkah?](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202022-03-26%20at%2016_24_41.png)
Penelusuran:
Dari hasil penelusuran, klaim pada narasi yang beredar tentang cara memeriksa minyak goreng limbah adalah salah. Faktanya, tidak ada bukti ilmiah terkait cara menentukan kualitas minyak goreng dengan bawang putih.
Adapun cara mengetahui kualitas minyak goreng seperti yang dijelaskan peneliti Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya sekaligus Dosen Prodi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis (TLM), Vella, adalah dengan melalui uji organoleptic yang merupakan pengujian dengan menggunakan indera manusia sebagai alat pengukuran produk.
"Uji organoleptic dapat dilakukan meliputi deteksi warna, bau, penampakan dan tekstur," jelas Vella seperti dilansri Detik.com, Sabtu 19 Maret 2022.
Menurut Vella, minyak goreng asli memiliki warna kuning hingga kuning pucat, jika terlihat warna selain itu atau didapati warna yang lebih gelap maka bisa dinyatakan tidak normal atau termasuk minyak goreng palsu.
Deteksi bau juga dapat dilakukan untuk menguji keaslian minyak goreng. Minyak goreng memiliki bau yang khas, yaitu bau kelapa atau cenderung tidak berbau. Jika tercium bau yang khas atau tidak berbau maka minyak dinyatakan normal. Jika tercium bau lain, seperti bau tengik, amis dan lainnya maka dapat dinyatakan minyak goreng tersebut tidak normal atau palsu.
Cara berikutnya dengan mendeteksi penampakan atau tekstur. Minyak goreng asli umumnya memiliki tekstur cair dan encer. Sedangkan minyak goreng palsu biasanya teksturnya cenderung lebih kental, mengingat minyak palsu terbuat dari minyak bekas, maka tentunya sudah digunakan untuk menggoreng secara berulang.
"Akibatnya kandungan bahan masakan baik berupa kandungan lemak, tepung dan lain seterusnya akan membuat tekstur minyak palsu menjadi lebih kental jika dibandingkan dengan minyak asli yang memang belum pernah digunakan untuk menggoreng sebelumnya," ungkapnya.
Masih dilansir dari sumber yang sama, cara lain mengetahui kualitas minyak goreng dapat menyiapkan kertas minyak lalu lebarkan di atas wajan dengan jarak sekitar 10 cm di atas minyak. Apabila ketika dipanaskan banyak timbul bercak perciknya di kertas menandakan kualitas minyak goreng yang jelek. Namun hal ini hanya bisa untuk minyak yang belum pernah dipakai untuk menggoreng.
Kesimpulan:
Klaim pada narasi yang beredar tentang cara memeriksa minyak goreng limbah adalah salah. Faktanya, tidak ada bukti ilmiah terkait cara menentukan kualitas minyak goreng dengan bawang putih.
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis fabricated content (konten palsu). Fabricated content terbilang menjadi jenis konten palsu yang paling berbahaya. Konten ini dibentuk dengan kandungan 100% tidak bisa dipertanggung-jawabkan secara fakta. Biasanya, fabricated content berupa informasi lowongan kerja palsu dan lain-lain.
![[Cek Fakta] Beredar Pesan Berantai Cara Menguji Keaslian Minyak Goreng dengan Bawang Putih, Benarkah?](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Cek%20Fakta%20-%20Fabricated%20Content(31).jpeg)
Referensi:
https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-4738591/perhatikan-ini-tips-mengetahui-minyak-berkualitas-buruk
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5991428/pakar-um-surabaya-ungkap-beda-minyak-goreng-asli-dan-palsu
*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surelcekfakta@medcom.idatau WA/SMS ke nomor082113322016
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News