Gigi susu itu perlu dicabut untuk kondisi-kondisi tertentu. Misalnya, ketika gigi sudah bolong parah. (Ilustrasi/Pexels)
Gigi susu itu perlu dicabut untuk kondisi-kondisi tertentu. Misalnya, ketika gigi sudah bolong parah. (Ilustrasi/Pexels)

Apakah Gigi Susu Perlu Dicabut?

Rona kesehatan gigi
Kumara Anggita • 18 September 2020 18:54
Jakarta: Masih banyak orang beranggapan bahwa gigi susu itu tidak perlu dicabut. Padahal menurut Dokter Gigi, Dita Firdiana ini adalah sebuah mitos semata.
 
Gigi susu itu perlu dicabut untuk kondisi-kondisi tertentu. Misalnya, ketika gigi sudah bolong parah. 
 
“Seperti orang dewasa gigi anak yg berlubang sebaiknya di rawat dan kalau sudah parah banget bisa di cabut,” jelasnya dalam Rompi di Orami Parenting dengan Tema Mitos VS Fakta Seputar Gigi pada Anak.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


“Tapi seperti gigi orang dewasa juga, gigi anak yang dicabut tentu harus diganti (dengan space maintener),” lanjutnya.
 
Selain itu, alasan lain gigi susu perlu dicabut adalah karena ada gigi tetap yang sudah tumbuh. Ini dikakukan agar gigi tetap bisa tumbuh dengan baik. 
 
“Selain itu bila ternyata gigi tetapnya sudah tunbuh dan gigi susu masih kuat, sebaiknya dicabut. Kalau tidak dicabut, nanti jadi bertumpuk-tumpuk giginya,” jelasnya. 
 
Menurutnya, cabut gigi ini bisa dilakukan sendiri di rumah atau dengan bantuan dokter gigi. “Gigi susu yang sudah goyang bisa dicabut sendiri sama mom di rumah. Kalau akar gigi susunya kuat (giginya tidak goyang) , ini bisa di cabut ke dokter gigi ya,” jelasnya.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(YDH)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif