Hormon itu mengatur jam biologis tubuh dengan memicu rasa kantuk ketika malam tiba sehingga kita bisa tertidur.
Karena fungsi itulah dunia farmasi juga mengembangkan melatonin sintetis untuk terapi bagi orang-orang yang kesulitan tidur, juga untuk orang-orang yang memiliki aktivitas yang tinggi yang membutuhkan istirahat cukup dalam waktu singkat untuk kembali rileks dan bugar. Bentuk melatonin sintetis itu umumnya berupa kapsul untuk dikonsumsi.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Seiring perkembangan teknologi, penggunaan melatonin sintetis itu makin luas, termasuk digunakan sebagai kandungan produk kosmetik. Contohnya ialah produk kosmetik merek Samkim.
Owner dan Director Samkim Indonesia & ASEAN, Rizal Otoluwa, menjelaskan kandungan melatonin dalam produk kosmetik akan memaksimalkan manfaat kandungan zat-zat perawatan dalam kosmetik.
"Melatonin yang diaplikasikan ke kulit membuat kulit seolah dalam kondisi tidur. Kita tahu, saat tidur proses perbaikan kulit berlangsung intensif dan penyerapan zat-zat perawatan pun lebih efektif. Jadi, dengan kandungan melatonin membuat kandungan zat-zat perawatan dalam kosmetik bekerja lebih efektif," terangnya mengutip penjelasan peramu produk Samkim, dokter bedah plastik asal Korea Selatan, Sam Kim, pada perayaan satu tahun kehadiran Samkim di Indonesia, di Jakarta, akhir Maret lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(DEV)