Dilansir dari laman Every Day Health, hal tersebut terjadi akibat perubahan keseimbangan cairan, yang berarti tubuh Anda mempertahankan jumlah air yang berbeda pada berbagai waktu dalam sehari.
Misalnya, ketika bangun pagi Anda tidak minum apapun selama beberapa jam, maka timbangan dapat berkurang.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ada juga faktor lain yang dapat memengaruhi keseimbangan cairan dan berat badan. Misalnya, berat badan wanita akan berfluktuasi sedikit ketika haid dan beberapa orang mengalami kenaikan berat badan setelah konsumsi makanan asin beberapa hari kemudian.
Jika Anda merasa usaha penurunan berat badan terhambat, jangan putus asa. Berikut tips yang dapat membantu Anda menurunkan berat badan.
1. Tahu kapan waktu untuk menimbang
Saat menjalani diet dan olahraga, Anda mungkin akan bergantung pada angka yang muncul di timbangan sebagai indikator kesuksesan. Namun, perhatikan waktu yang tepat untuk menimbang. Jangan menimbang setiap hari. Anda bisa menimbang setiap satu bulan sekali dan periksa kebiasaan apa saja yang Anda lakukan.
2. Jangan terpaku pada angka di timbangan
Jika Anda tidak melihat angka yang turun di timbangan, coba perhatikan ukuran pinggul, pinggang, dada, perut dan lainnya.
Saat Anda makan makanan sehat dan banyak olahraga, lemak akan menghilang, tetapi massa otot akan bertambah.
3. Temui ahli gizi
Jika Anda kurang puas dengan penurunan berat badan selama ini, Anda bisa menemui ahli gizi untuk membantu menurunkan berat badan sesuai keinginan. Perlu diingat bahwa jumlah penurunan berat badan yang sehat adalah antara 1/2 sampai 2 pon per minggu.
4. Jangan terburu-buru
Ingat bahwa menurunkan berat badan bukanlah lomba sehingga tak perlu dilukan secara cepat. Anda juga perlu mengetahui manfaat makan sehat atau rutin olahraga tak hanya untuk menurunkan berat badan, tetapi juga mengurangi risiko penyakit seperti diabetes, serangan jantung dan stroke.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(DEV)
