Menkes Terawan Agus Putranto (kiri) Foto: Krispen/Medcom.id
Menkes Terawan Agus Putranto (kiri) Foto: Krispen/Medcom.id

Kasus DBD di Sikka Meningkat, Menkes Kunjungi Lokasi

Rona demam berdarah NTT
Sunnaholomi Halakrispen • 09 Maret 2020 13:34
Jakarta: Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto, menyatakan bahwa kasus kematian akibat Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi 13 orang. Lantaran demikian, ia segera mengunjungi lokasi terdampak.
 
"Saya berangkat dari sini (Halim Perdanakusuma) bersama tim dari TNI dan juga Kemenkes, ada tim dokter anak, dokter penyakit dalam, lengkap sekali," ujar Menteri Terawan di Pangkalan Udara Militer Halim Perdanakusuma, Senin, 9 Maret 2020.
 
Status kejadian luar biasa (KLB) DBD telah ditetapkan di Kabupaten Sikka. Sebab, dari 1.173 kasus DBD terdapat 13 orang meninggal dunia.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Lantaran demikian, Menkes memaparkan bahwa upaya penanggulangannya menjadi perhatian khusus. Obat-obatan untuk menangani masalah DBD di Sikka pun dibawa dalam kunjungan kali ini.
 
Permasalahan terkait penyebab DBD di Sikka akan ditelusuri langsung ke lokasi terdampak DBD. Apakah disebabkan oleh masalah edukasi, masalah lingkungan, atau masalah lainnya.
 
Hal tersebut untuk selanjutnya menemukan apakah permasalahan tersebut dapat dicegah dan bagaimana upaya tepat untuk pencegahannya. Apakah efektif dengan melakukan fogging, kemudian edukasi, atau upaya lainnya.
 
"Harus nyata, sehingga kita mampu mengatasinya sesuai dengan penyebabnya. Bukan hanya masalah menangani dan mengobatinya tapi juga mencegah supaya tidak semakin bertambah kasusnya," jelasnya.
 
Selain di Kabupaten Sikka, wilayah lain di Provinsi Nusa Tenggara Timur juga masih terjangkit DBD, yakni tersebar di 21 kabupaten/kota. Total di NTT terdapat sebanyak 2.797 kasus DBD dengan 31 orang meninggal dunia.
 
"Mudah-mudahan langkah-langkah kita diberkahi dan diridhoi Tuhan Yang Maha Kuasa sehingga kita mampu mengatasi kejadian luar biasa ini dengan baik. Sehingga tidak ada lagi korban kematian karena DBD di NTT," pungkasnya.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(FIR)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif