Kanker paru-paru adalah pembunuh utama pria dan wanita di Amerika dan sekitar 20 persen dari mereka yang meninggal akibat kanker ini bukanlah perokok.
Menurut ahli bedah toraks di Providence Saint John's Health Center di Santa Monica Robert McKenna, paparan dari radon atau gas yang tidak berbau di rumah, polusi udara, asap rokok dan bahaya lingkungan seperti asbes, dapat meningkatkan kanker paru-paru.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
(Baca juga: Rofifah, Penderita Kanker yang Bertahan karena Dukungan Ibu)
Baik perokok maupun non perokok, sebaiknya Anda mewaspadai gejala-gejala kanker paru-paru berikut ini.

1. Batuk terus menerus
Sebagian besar orang dengan kanker paru-paru mengalami batuk yang terkadang disertai darah. Jika Anda memiliki batuk kering, biasanya itu akan terjadi dalam waktu lama sekitar lebih dari satu bulan. Segera periksa ke dokter apabila Anda mengalami gejala tersebut.

2. Infeksi kronis
Virus adalah penyebab infeksi paru-paru seperti bronkitis kronis. Tapi, jika Anda berulang kali sakit dan setiap penyakit tampaknya selalu menyerang dada Anda, ini bisa jadi pertanda kanker.

3. Kehilangan berat badan
Kehilangan berat badan tanpa Anda melakukan diet atau olahraga merupakan tanda umum dari penyakit kanker. Tumor ganas dapat membuat protein yang memberitahu tubuh untuk menurunkan berat badan. Itulah mengapa Anda mungkin juga mengalami penurunan nafsu makan.

4. Nyeri tulang
Jika kanker paru-paru telah menyebar ke organ lain dalam tubuh, Anda mungkin akan merasakan sakit pada tulang atau sendi. Bagian belakang dan pinggung mengalami bintik-bintik yang merupakan tanda kekurangan vitamin D.

5. Bengkak di wajah dan leher
Jika tumor paru-paru mulai menekan vena cava superior Anda (vena besar yang membawa darah dari kepala dan lengan ke jantung Anda), bagian leher dan wajah akan membengkak. Lengan dan dada bagian atas juga bisa terpengaruhi pembengkakan tersebut.

6. Kelelahan luar biasa
Ini jauh dari rasa lelah biasa. Kelelahan kronis bahkan dapat membuat Anda tak sanggup beranjak dari tempat tidur. Namun, tidur cukup tak bisa membantu mengatasi kelelahan yang Anda rasakan. Sebanyak 80 persen penderita kanker mengalami kelelahan berlebihan.

7. Otot melemah
Kanker paru-paru mempengaruhi seluruh organ termasuk otot-otot Anda. Salah satu yang dapat terkena dampaknya adalah bagian pinggul. Anda mungkin akan mengalami kesulitan berdiri setelah duduk. Biasanya Anda juga akan mengalami lemas di bagian bahu, tangan dan kaki.

8. Kalsium meningkat
Kanker paru-paru tertentu dapat membuat hormon seperti zat yang mengganggu keseimbangan mineral dalam tubuh Anda. Dalam beberapa kasus, kelebihan kalsium akan dilepaskan ke aliran darah. Meskipun Anda mungkin tidak menyadari tingkat kalsium hingga melakukan tes di laboratorium.
Beberapa tanda kelebihan atau meningkatnya kalsium adalah sering buang air kecil, rasa haus berlebihan, sembelit, mual, nyeri perut dan pusing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)