Terkadang, beberapa anak lainnya mungkin merasa sedih karena tidak bisa bertemu dengan teman-temannya seperti biasa. Lalu, sebenarnya apa saja efek positif dan negatif dari SFH ini?
Sisi positif
“Dari segi positif, belajar dari rumah ini mungkin mengajarkan untuk lebih banyak bersyukur. Selain itu, attachment anak dengan orang tua juga menjadi lebih intens. Hal inilah yang harus disyukuri oleh anak,” ujar Rr. Finandita Utari, M.Psi, seorang psikolog, dalam acara Webinar Memperingati Hari Anak Nasional oleh Zumba.Selain itu, menurut Fina dengan belajar dari rumah juga bisa membantu dalam melatih motorik kasar dan halus anak sesuai dengan kemampuan dia.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Orang tua bisa mengeksplorasi bagaimana cara melatih motorik kasar dan halus anak. Misalnya saja dengan mengajak anak untuk memasak, membersihkan tempat tidur, dan beberapa tugas rumah lainnya,” katanya.

Terjalin kedekatan antara orang tua dengan anak. (Foto: Pexels)
“Belajar dari rumah juga dapat meningkatkan jalinan komunikasi antara anak dengan orang tua. Orang tua bisa membuat kesepakatan tertentu dengan anak. Misalnya untuk melakukan kegiatan-kegiatan bersama. Atau orang tua bisa memberikan reward yang mungkin selama anak sekolah biasa orang tua tidak bisa melakukannya karena sibuk,” ujar Fina.
Sisi negatif
Sedangkan untuk sisi negatif dari belajar dari rumah, menurut Fina adalah sulitnya anak untuk beradaptasi. Mungkin untuk orang dewasa bisa lebih cepat adaptasi, tetapi kalau anak-anak bakal sulit."Jadi, sebagai orang tua harus sabar untuk menghadapinya. Dalam artian, sabar untuk memberikan pendampingan untuk anak,” ujar Fina.
“Selain itu, SFH ini kan butuh suasana kondusif. Maka dari itu, orang tua perlu memberikan area yang luas untuk anak belajar. Setidaknya anak memiliki spot khusus untuk anak belajar. Orang tua juga harus menciptakan kegembiraan agar anak tetap termotivasi untuk belajar. Kunci SFH ini kekompakan antara keluarga,” tutup Fina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(FIR)