medcom.id, Jakarta: Setiap orang tua memiliki caranya sendiri dalam mendidik anak. Demikian juga dengan Donna Agnesia dan Darius Sinathrya. Pasangan selebritas ini memilih memposisikan diri sebagai teman dalam mendidik ketiga buah hati mereka, Diego, Lionel, dan Sabrina.
"Kami tipe orang tua yang memberikan keleluasaan, tetapi juga ada batasan. Kita kasih tahu mana yang baik dan mana yang tidak. Apa yang menjadi hobi mereka, kami bebaskan, kami beri fasilitas, dan motivasi. Tapi kami ingatkan mereka juga ketika salah," ujar Donna, saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis ( 28/7/2016).
Apa yang diaplikasikan Donna dan Darius merupakan metode pengasuhan Silent Achiever, di mana orang tua berfokus pada pencapaian dan tindakan yang dilakukan anak.
Untuk mencapai tujuan, orang tua memberikan fasilitas. Namun, orang tua juga memberi peringatan terhadap hal-hal yang tidak boleh dilakukan. Umumnya, orang tua dan anak telah memiliki kesepakatan mengenai hukuman jika peraturan yang dibuat dilanggar.
Selain silent achiever, English First mengungkap tiga metode pengasuhan yang lazim diterapkan orang tua kepada anaknya.
1. Ambitious Commander
Gaya pengasuhan ini memiliki tujuan yang jelas dan visi ideal bagi anak mereka. Dalam metode ini, orang tua cenderung dominan dalam pengambilan keputusan. Orang tua baru merasa berhasil jika anak-anak mereka telah tercapai cita-cita sebagaimana diharapkan.
2. Short Term Worrier
Tipe pengasuhan ini, orang tua cenderung membanding-bandingkan anaknya dengan anak lain. Mereka takut jika anak mereka mengalami ketertinggalan.
3. Happy Go Lucky
Pada tipe pengasuhan ini, orang tua memiliki kepercayaan yang besar terhadap kemampuan anak. Mereka juga tidak khawatir pada tantangan yang akan dihadapi anak-anak mereka di masa depan. Mereka berusaha membangun hubungan yang kuat dengan anak-anak, mendukung, dan memastikan mereka hidup nyaman dan bahagia.
Bagaimana dengan Anda, lebih cocok menggunakan tipe pola asuh anak yang mana?"Kami tipe orang tua yang memberikan keleluasaan, tetapi juga ada batasan. Kita kasih tahu mana yang baik dan mana yang tidak. Apa yang menjadi hobi mereka, kami bebaskan, kami beri fasilitas, dan motivasi. Tapi kami ingatkan mereka juga ketika salah," ujar Donna, saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis ( 28/7/2016).
Apa yang diaplikasikan Donna dan Darius merupakan metode pengasuhan Silent Achiever, di mana orang tua berfokus pada pencapaian dan tindakan yang dilakukan anak.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Untuk mencapai tujuan, orang tua memberikan fasilitas. Namun, orang tua juga memberi peringatan terhadap hal-hal yang tidak boleh dilakukan. Umumnya, orang tua dan anak telah memiliki kesepakatan mengenai hukuman jika peraturan yang dibuat dilanggar.
Selain silent achiever, English First mengungkap tiga metode pengasuhan yang lazim diterapkan orang tua kepada anaknya.
1. Ambitious Commander
Gaya pengasuhan ini memiliki tujuan yang jelas dan visi ideal bagi anak mereka. Dalam metode ini, orang tua cenderung dominan dalam pengambilan keputusan. Orang tua baru merasa berhasil jika anak-anak mereka telah tercapai cita-cita sebagaimana diharapkan.
2. Short Term Worrier
Tipe pengasuhan ini, orang tua cenderung membanding-bandingkan anaknya dengan anak lain. Mereka takut jika anak mereka mengalami ketertinggalan.
3. Happy Go Lucky
Pada tipe pengasuhan ini, orang tua memiliki kepercayaan yang besar terhadap kemampuan anak. Mereka juga tidak khawatir pada tantangan yang akan dihadapi anak-anak mereka di masa depan. Mereka berusaha membangun hubungan yang kuat dengan anak-anak, mendukung, dan memastikan mereka hidup nyaman dan bahagia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(DEV)
