Lima brand lokal karya anak bangsa akan berpartisipasi dalam pameran streetwear terbesar, yaitu Agenda Show di Amerika. (Foto: Dok. Medcom.id/Sri Yanti Nainggolan)
Lima brand lokal karya anak bangsa akan berpartisipasi dalam pameran streetwear terbesar, yaitu Agenda Show di Amerika. (Foto: Dok. Medcom.id/Sri Yanti Nainggolan)

Lima Brand Lokal akan Tampil dalam Pameran Streetwear Internasional di AS

Rona gaya fesyen
Sri Yanti Nainggolan • 22 Juni 2018 18:50
Jakarta: Fesyen Indonesia kembali unjuk gigi. Lima brand lokal karya anak bangsa akan berpartisipasi dalam pameran streetwear terbesar, yaitu Agenda Show yang akan diadakan di Long Beach, California Amerika Serikat (AS) pada 28-30 Juli 2018. 
 
Agenda Show adalah pameran fesyen khusus kategori streetwear, action sport, denim, footwear, surfing, dam skate. Ajang yang diadakan sejak tahun 2003 tersebut bertujuan mempertemukan buyers, distributor, influencer, dan media dari 50 negara, termasuk AS.
 
Ini merupakan tahun pertama bagi Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) memfasilitasi kelima brand tersebut dengan harapan dapat semakin memperkenalkan industri pakaian Indonesia ke pasar global. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


(Baca juga: Elhaus, Brand Streetwear Lokal dengan Bumbu Tenun)
 
Lima <i>Brand</i> Lokal akan Tampil dalam Pameran <i>Streetwear</i> Internasional di AS
(Kelima brand yang akan diperkenalkan dalam pameran streetwear terbesar, yaitu Agenda Show adalah Elhaus dengan modern menswear dan denim, Paradise Young Club dengan inspirasi gaya hidup skate dan musik tahun 90-an, OldblueCo dengan model denim, Monstore dengan koleksi unisex, apparel, dan home, serta Popmeetspop dengan modern denim. Foto: Dok. Potmeetspopdenim.com)
 
"Kami harap dengan berpartisipasi dalam Agenda Show, brand lokal bisa mendapatkan kesempatan, baik dalam bentuk seperti investor, distributor, atau mengembangkan pasar," ujar Deputi Pemasaran Bekraf Joshua Puji Mulia Simandjuntak dalam konferensi pers, Jumat 22 Juni 2018. 
 
Ia menambahkan, memperkenalkan fesyen Indonesia tidak melulu harus berhubungan dengan tradisional. 
 
"Kalau diperhatikan, tidak semua orang pakai batik, misalnya. Sementara, kita promosi ke luar negeri untuk perluasan pasar, jadi kita memilih fesyen yang juga bisa dipakai oleh orang luar negeri," terangnya. 
 
Kelima brand yang akan diperkenalkan tersebut adalah Elhaus dengan modern menswear dan denim, Paradise Young Club dengan inspirasi gaya hidup skate dan musik tahun 90-an, OldblueCo dengan model denim, Monstore dengan koleksi unisex, apparel, dan home, serta Popmeetspop dengan modern denim. 
 
Kelima brand tersebut terpilih setelah melewati tiga tahapan kurasi oleh para kurator lokal, yang kemudian dipilih langsung oleh brand partnership Agenda yaitu Richard Soto. 
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif