Sayangnya, di zaman modern ini banyak orang tua yang memiliki tanggung jawab ganda. Selain mengurus keluarga, orang tua juga harus tetap bekerja.
Mayoritas dari mereka menitipkan buah hatinya ke pihak keluarga, terutama orang tua suami maupun istri. Namun tak selamanya hal itu bisa dilakukan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sebagai alternatif, para orang tua memilih lembaga pengasuhan anak atau day care sebagai salah satu solusi agar anak tetap bisa diawasi selama orang tua bekerja.
Namun, menurut Psikolog Anak Elizabeth Santosa dalam program dialog Metro Plus menyarankan, ada baiknnya orang tua memerhatikan hal-hal berikut sebelum menitipkan anak ke day care.
Observasi
sebelum memutuskan menitipkan anak di day care, sebaiknya orang tua melakukan observasi terlebih dulu ke tempat-tempat pengasuhan anak. Hal ini dilakukan agar orang tua mengetahui bagaimana sistem dan pola asuh yang diterapkan oleh day care kepada anak.
Perhatikan Sikap Anak
Terkadang, anak tidak mudah beradaptasi dengan lingkungan dan orang-orang baru. Karenanya, sempatkan bagi orang tua untuk memperhatikan sikap anak saat berada di day care. Apakah anak merasa nyaman, senang, atau justru sebaliknya.
Laporan
Day care yang dinilai baik biasanya memberikan laporan hasil perkembangan anak selama berada di lembaga pengasuhan. Selain sebagai kontrol tumbuh kembang sesuai usia, orang tua dan pengasuh pun dapat mengetahui mainan apa yang mampu menstimulus tumbuh kembang anak.
Faktor kesehatan
Day care yang sudah memiliki dokter spesialis anak, psikolog, dan dokter gigi bisa menjadi salah satu rekomendasi bagi orang tua. Selain tumbuh kembangnya diawasi,orang tua pun tak perlu khawatir jika tiba-tiba anak jatuh sakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(MEL)