Penting bagi orang tua untuk mengembangkan kekuatan di dalam diri anak agar bisa beradaptasi dalam menghadapi beragam tantangan kehidupan. (Foto: Dok. Mondelez)
Penting bagi orang tua untuk mengembangkan kekuatan di dalam diri anak agar bisa beradaptasi dalam menghadapi beragam tantangan kehidupan. (Foto: Dok. Mondelez)

Kembangkan Kekuatan Anak untuk Hadapi Tantangan Hidup

Rona keluarga perkembangan anak
Yatin Suleha • 10 Juni 2020 20:08
Jakarta: Pandemi mengubah banyak hal, dari mulai sisi psikologi, sosial, sampai perkembangan perekonomian. Vera Itabiliana Hadiwidjojo, Psikolog Anak dan Remaja menjelaskan bahwa situasi yang penuh dengan ketidakpastian dapat menimbulkan rasa kecemasan berlebih bagi setiap orang, termasuk anak-anak. 
 
“Mencermati hal ini, penting bagi orang tua untuk mengembangkan kekuatan di dalam diri anak agar bisa beradaptasi dalam menghadapi beragam tantangan kehidupan. Terlebih seperti situasi yang dialami pada masa pandemi in," kata Vera.
 
Tentunya dibutuhkan kesadaran untuk saling menumbuhkan ‘kekuatan baik dari dalam’ guna menghadapi beragam tantangan kehidupan yang terus hadir setiap harinya. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Menyadari hal tersebut Biskuat menghadirkan kampanye #BisaKuat untuk mengajak anak-anak Indonesia berbagi semangat ‘kekuatan baik dari dalam’ kepada seluruh masyarakat untuk bersama menghadapi berbagai tantangan, seperti pada masa pandemi covid-19 ini.
 
Maggie Effendy, Head of Biscuit Mondelez Indonesia menjelaskan bahwa kampanye ini adalah kegiatan pertama pada masa pandemi ini yang mengajak anak-anak Indonesia menyebarkan pesan positif kepada siapapun. 
 
Kembangkan Kekuatan Anak untuk Hadapi Tantangan Hidup
(Si kecil juga bisa memberikan kata-kata penyemangat bagi sang Bunda. Foto: Dok. Mondelez)
 
“Dengan hadirnya kampanye ini diharapkan anak-anak mampu berbagi semangat kepada orang lain dalam menghadapi beragam tantangan kehidupan, dan menanamkan karakter yang tangguh atau resilien yang diantaranya dengan menguatkan orang lain," papar Maggie.
 
"Ini sekaligus menginspirasi orang tua bahwa anak-anak pun dapat menjadi agent of change serta mampu menghadapi berbagai situasi yang sulit,” tambahnya lagi.

Mengembangkan karakter anak

Menurut Vera, karakter resilien bisa meningkatkan kemampuan sang anak untuk lebih memahami orang lain. Hal itu juga membuatnya tergerak untuk melakukan sesuatu hal positif yang mampu memberikan manfaat bagi orang lain. 
 
“Dengan mengembangkan karakter tersebut sejak dini, anak akan mulai terbiasa untuk lebih cepat beradaptasi dalam menghadapi tantangan. Mereka juga bisa belajar memberikan rasa empatinya serta memiliki mental yang kuat untuk senantiasa bangkit dari situasi yang tidak menguntungkan,” jelas Vera.
 
Dalam kampanye #BisaKuat anak-anak dapat memberikan semangat positifnya melalui pesan-pesan yang ingin mereka sampaikan untuk siapapun. Mulai dari orang tua, anggota keluarga, teman, atau bahkan para pekerja yang masih harus bekerja di luar rumah pada masa pandemi. 
 
Jika Anda ingin ikut berpartisipasi, bisa mengunjungi laman official media sosial dari Biskuat Indonesia. Di momen yang sama juga Biskuat memperkenalkan logo dan kemasan terbarunya yang relevan dengan karakter anak Indonesia yang kuat, tangguh, dan penuh empati kepada sekitarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif