Akan tetapi, jika Anda memiliki pasangan yang melakukan perselingkuhan (atau pun micro-cheating), atau pernah melakukan perselingkuhan, apakah Anda akan kembali mempercayainya?
"Bicara karakter, itu sulit sekali untuk diubah. Kalau menurut saya karakter itu hanya bisa diubah kalau Tuhan sudah turun tangan dalam merubah orang tersebut," ujar Psikolog Novita Tandry.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ia menambahkan jika seseorang ingin berubah karakternya dari yang sering melakukan perselingkuhan menjadi seseorang yang setia sebaiknya melakukannya secara betul-betul.

(Kebanyakan kasus perselingkuhan disebabkan karena perasaan kurang puas terhadap pasangan atau juga kurangnya pengertian satu sama lain. Foto: Courtney Clayton/Unsplash.com)
(Baca juga: Jangan Nikahi Pria bila Lakukan 5 Hal Ini)
Baik itu secara spiritual atau secara agama. "Benar-benar bertobat karena kalau hanya mengandalkan kekuatan dari diri sendiri jika memang seseorang memiliki karakter yang sering berselingkuh tidak akan bisa berubah."
Jika seseorang sudah pernah melakukan perselingkuhan, sudah tidak memiliki loyalitas terhadap pasangannya akan sangat sulit sekali untuk bisa berubah karena hal tersebut memang merupakan karakter seseorang tersebut.
"Jika seseorang sudah menikah, mungkin masih bisa memaafkan pasangannya yang selingkuh karena pernikahan adalah sesuatu yang suci dan sakral. Namun jika masih dalam tahap pacaran sebaiknya cari pasangan lain yang lebih setia karena Anda berhak mendapatkan yang lebih baik," tukas Novita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)