Setelah proses panjang, Oscar bersama Delegasi Tetap Republik Indonesia untuk UNESCO dengan dukungan Bakti Budaya Djarum Foundation, Rumah Kreatif BUMN dan Bank Mandiri terlahir inisiatif acara Batik For The World. (Foto: Arief Santoso/Unsplash.com)
Setelah proses panjang, Oscar bersama Delegasi Tetap Republik Indonesia untuk UNESCO dengan dukungan Bakti Budaya Djarum Foundation, Rumah Kreatif BUMN dan Bank Mandiri terlahir inisiatif acara Batik For The World. (Foto: Arief Santoso/Unsplash.com)

Oscar Lawalata Mengenalkan Batik ke Dunia Internasional

Rona batik
Raka Lestari • 08 Mei 2018 15:10
Jakarta: Sejak batik diresmikan dan dikukuhkan oleh UNESCO dalam Representative List of The Intangible Cultural Heritage of Humanity tentang warisan budaya tak benda di Abu Dhabi pada 2 Oktober 2009, batik sebagai kain peradaban yang memiliki nilai historis, sudah selayaknya menjadi salah satu identitas andalan Indonesia di kancah dunia. 
 
Penetapan hari batik ini tentu harus dilengkapi dengan agenda yang berkelanjutan demi melestarikan nilai-nilai budaya luhur nenek moyang. 
 
Hal ini mendorong Oscar Lawalata, seorang desainer papan atas Indonesia berinisiatif menggelar sebuah kegiatan untuk menunjukkan kembali kekayaan, perkembanga, dan sejarah Batik Indonesia dengan menghubungkannya kepada pengrajin batik dan seni fesyen pada masa kini.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


(Baca juga: 5 Jenis Batik yang Belum Banyak Diketahui)
 
Oscar Lawalata Mengenalkan Batik ke Dunia Internasional
 
“Saya menggagas dan mengajak beragam pihak, baik dari pemerintah maupun swasta untuk bersama-sama bergandengan tangan dan menunjukkan kepada dunia bahwa kita memiliki batik sebagai ciri khas yang kuat dan berlangsung selama ratusan tahun. Dukungan dan pembinaan pembatik tradisional penting untuk dilakukan agar esensi batik yang sesungguhnya tidak menyurut,” ujar Oscar Lawalata dalam acara konferensi pers Batik For The World, di Galeri Indonesia Kaya, Mall Grand Indonesia, Selasa, 8 Mei 2018.
 
Setelah proses panjang, Oscar bersama Delegasi Tetap Republik Indonesia untuk UNESCO dengan dukungan Bakti Budaya Djarum Foundation, Rumah Kreatif BUMN dan Bank Mandiri terlahir inisiatif acara Batik For The World yang akan berlangsung pada 6-12 Juni 2018 di UNESCO, Paris, Perancis.
 
Dua tahun lamanya Oscar Lawalata menggagas konsep untuk bisa memamerkan batik di kantor pusat UNESCO di Paris ini. Melalui acara tersebut, Oscar dengan keterlibatan para partner beserta dua desainer Indonesia Edward Hutabarat dan Denny Wirawan siap membawa batik ke dunia internasional Juni 2018 mendatang.
 
Rencananya acara ini akan dibuka dan diresmikan pada tanggal 6 Juni bersama Delegasi Tetap Republik Indonesia untuk UNESCO / KBRI yang dipimpin langsung oleh Duta Besar LBBP/Delegasi Tetap RI untuk UNESCO.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif