Cara terbaik untuk menghilangkan jamur di dinding bukan dengan mengecat rumah. Foto: Shutterstock.
Cara terbaik untuk menghilangkan jamur di dinding bukan dengan mengecat rumah. Foto: Shutterstock.

Stop! Jangan Cat Ulang Dinding Berjamur

Medcom • 27 Juli 2023 10:16
Jakarta: Bercak jamur di plafon atau di dinding rumah bisa mengganggu keindahan dan kenyamanan rumah. Jamur umumnya tumbuh di area yang memiliki kelembapan tinggi, seperti atap yang bocor, sekitar ventilasi, atau di kayu, kertas dinding, gypsum, dan karpet.
 
Penyebab kelembapan biasanya adalah kebocoran pipa, peningkatan kelembaban atau pengembunan yang berkepanjangan. Untuk membuat tampilan dinding kembali enak dilihat, Anda mungkin berniat kembali mengecatnya.
 
Meskipun mengecat ulang area berjamur dapat menutupi jamur, tapi itu hanya sementara. Jamur tidak akan mati jika di cat ulang. Jadi jika Anda berniat mengecat ulang area berjamur, urungkan niat tersebut.

Seorang ahli interior dan Managing Director dari The Paint Shed Michael Rolland membagikan cara terbaik untuk mengatasi jamur, dan langkah-langkah yang harus Anda lakukan sebelum mengecat ulang area yang berjamur.

1. Mencari penyebab timbulnya jamur

Daripada menutupi jamur dengan cat, lebih baik Anda mencari tau cara mengatasinya. Jamur adalah organisme hidup dan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada properti dan kesehatan Anda jika tidak ditangani.
 
Hal ini mungkin memerlukan perbaikan struktur pada properti Anda atau memperbaiki ventilasi di dalam rumah untuk mengurangi jumlah pengembunan yang terjadi.
 
 
Baca juga: 10 Mitos Renovasi Rumah yang Sebaiknya Diabaikan
 

2. Bersihkan dan rawat permukaan secara menyeluruh

Sebelum mengecat ulang area yang ditumbuhi jamur, Anda perlu membersihkan dan memperbaiki permukaannya secara menyeluruh. Lap ataupun semprotan antibakteri tidak akan cukup.
 
Anda harus selalu menggunakan pembersih sterilisasi fungisida sebelum mengecat permukaan yang berjamur. Ingat, ini hanya akan menghilangkan jamur untuk sementara waktu.
 
Anda juga dapat membuat sendiri cairan penghilang jamur permukaan dengan mencampurkan dua cangkir pemutih dan 10 sendok air. Cukup semprotkan ke dinding, dan bersihkan dengan tisu dapur.
 
Pastikan Anda mengenakan masker dan sarung tangan karet saat melakukannya. Cuka putih juga dapat digunakan untuk membersihkan area yang terkena jamur, namun pastikan untuk membaca label pada produk sebelum digunakan.
 

3. Persiapkan bagian permukaan

Setelah membersihkan permukaan, Anda harus memastikan permukaan sudah bersih dan kering. Anda juga perlu membersihkan material yang lepas dengan pengikis atau sikat berbulu kasar. Anda bisa menggunakan kertas amplas yang halus untuk menjangkau sudut-sudut dan sambungan.
 

4. Menutup dan melapisi permukaan

Melapisi permukaan yang lembab atau berjamur dapat membantu menyembunyikan perubahan warna. Polycell Dump Seal dapat menyegel kelembapan yang meresap pada dinding interior dan langit-langit dalam satu lapisan.
 

5. Cat tahan jamur

Mulailah mengecat setelah membersihkan, melapisi dasar, dan menyegel area yang tadinya berjamur. Untuk perlindungan yang tahan lama, tambahkan beberapa tetes cairan antijamur pada cat Anda, aduk rata, dan aplikasikan seperti biasa. (Sherly Tiur Adeline)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan