Jakarta: Jika kamu sedang renovasi rumah, jangan langsung melepas wallpaper tahun 90-an itu. Hiasan dinding pada periode nostalgia tersebut tren kembali.
Pakar tren wallpaper Hannah Reach mengatakan ada peningkatan permintaan untuk pola yang bersifat nostalgia. Pesona nostalgia tersebut kembali hadir dengan warna pastel lembut, motif bunga yang halus, dan garis-garis klasik.
Dikutip Better Homes and Gardens, ada enam tren wallpaper tahun 90-an yang kembali tren. Jika kamu ingin kembali bernostalgia, yuk simak artikel ini!.jpg)
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Courtesy of WallPops
Desain in terinspirasi dari rumah pedesaan yang berkembang pesat di tahun 90-an. Pola bunga yang halus menjadi ciri khas gaya ini. Amanda Both dari Tempaper & Co mengatakan daripada memilih desain tradisional yang didominasi warna pastel, lebih baik versi modern yang menampilkan palet warna terbaru. Namun, Reach juga menyadari warna pastel dari motif bunga romantis kembali populer. Agar interior tetap modern, ia menyarankan untuk memadukan wallpaper bunga pastel dengan perabotan modern yang ramping..jpg)
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Brian McWeeney/Better Homes and Gardens
Vamsha Shetty dari Saffron Interiors mengatakan desainer memilih pola monokromatik senada yang menambah daya tarik visual dan menggunakannya untuk rangka langit-langit, atau sebagai aksen arsitektur.
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Carmel Brantley/Better Homes and Gardens
Kursi santai rotan besar dengan bantal empuk dan meja samping dari anyaman rotan kembali menjadi tren. Namun, kita juga mulai melihat tekstur ini muncul kembali pada wallpaper. Reach merekomendasikan untuk menambahkan wallpaper anyaman rotan yang bisa dikelupas dan ditempel pada furnitur, seperti bagian belakang rak buku.
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Saffron Interiors/Tori Sikkema Photography
Aksen emas dan perak mengilap juga kembali hadir di interior, terutama pada desain wallpaper. Shetty telah bereksperimen tren ini di kamar mandi dengan memilih wallpaper yang memamerkan detail lapisan emas kecil dan memadukannya dengan perlengkapan kuningan.
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Courtesy of Tempaper & Co
Bentuk geometris dalam warna primer merupakan karakteristik utama gaya Memphis yang menampilkan warna kontras. Both mengatakan penggunaan palet warna modern cocok dipadukan dengan elemen dekorasi minimalis untuk menciptakan keseimbangan ruangan yang sempurna.
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Saffron Interiors/Tori Sikkema Photography
Jika masih bimbang untuk memasang wallpaper yang gelap dan suram, Shetty menyarankan untuk mencobanya. Warna-warna yang pekat dan jenuh menjadi ciri khas era 90-an, tetapi versi modern akan terasa lebih berkelas. Misalnya, wallpaper dengan warna permata safir dan zamrud digunakan untuk menciptakan ruangan dramatis. (Theresia Vania Somawidjaja)
Pakar tren wallpaper Hannah Reach mengatakan ada peningkatan permintaan untuk pola yang bersifat nostalgia. Pesona nostalgia tersebut kembali hadir dengan warna pastel lembut, motif bunga yang halus, dan garis-garis klasik.
Dikutip Better Homes and Gardens, ada enam tren wallpaper tahun 90-an yang kembali tren. Jika kamu ingin kembali bernostalgia, yuk simak artikel ini!
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an
1. Wallpaper bunga-bunga
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Courtesy of WallPops
Desain in terinspirasi dari rumah pedesaan yang berkembang pesat di tahun 90-an. Pola bunga yang halus menjadi ciri khas gaya ini. Amanda Both dari Tempaper & Co mengatakan daripada memilih desain tradisional yang didominasi warna pastel, lebih baik versi modern yang menampilkan palet warna terbaru. Namun, Reach juga menyadari warna pastel dari motif bunga romantis kembali populer. Agar interior tetap modern, ia menyarankan untuk memadukan wallpaper bunga pastel dengan perabotan modern yang ramping.
2. Pembatas wallpaper
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Brian McWeeney/Better Homes and Gardens
Vamsha Shetty dari Saffron Interiors mengatakan desainer memilih pola monokromatik senada yang menambah daya tarik visual dan menggunakannya untuk rangka langit-langit, atau sebagai aksen arsitektur.
3. Elemen anyaman rotan
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Carmel Brantley/Better Homes and Gardens
Kursi santai rotan besar dengan bantal empuk dan meja samping dari anyaman rotan kembali menjadi tren. Namun, kita juga mulai melihat tekstur ini muncul kembali pada wallpaper. Reach merekomendasikan untuk menambahkan wallpaper anyaman rotan yang bisa dikelupas dan ditempel pada furnitur, seperti bagian belakang rak buku.
| Baca juga: Siram Toilet Duduk yang Tepat Harus Ditutup, Ini Penjelasannya |
4. Metalik tebal
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Saffron Interiors/Tori Sikkema Photography
Aksen emas dan perak mengilap juga kembali hadir di interior, terutama pada desain wallpaper. Shetty telah bereksperimen tren ini di kamar mandi dengan memilih wallpaper yang memamerkan detail lapisan emas kecil dan memadukannya dengan perlengkapan kuningan.
5. Geometri grafis
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Courtesy of Tempaper & Co
Bentuk geometris dalam warna primer merupakan karakteristik utama gaya Memphis yang menampilkan warna kontras. Both mengatakan penggunaan palet warna modern cocok dipadukan dengan elemen dekorasi minimalis untuk menciptakan keseimbangan ruangan yang sempurna.
6. Warna permata
Tren wallpaper bikin nostalgia tahun 90-an. Foto: Saffron Interiors/Tori Sikkema Photography
Jika masih bimbang untuk memasang wallpaper yang gelap dan suram, Shetty menyarankan untuk mencobanya. Warna-warna yang pekat dan jenuh menjadi ciri khas era 90-an, tetapi versi modern akan terasa lebih berkelas. Misalnya, wallpaper dengan warna permata safir dan zamrud digunakan untuk menciptakan ruangan dramatis. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
