Cara membuat pupuk kompos dari sampah. Foto: Freepik
Cara membuat pupuk kompos dari sampah. Foto: Freepik

Begini Cara Membuat Pupuk Kompos dari Sampah Organik

Rizkie Fauzian • 13 Maret 2025 16:25
Jakarta: Ada banyak pilihan pupuk yang bisa kamu gunakan untuk menyuburkan tanaman di rumah. Salah satu jenis pupuk yang bisa kamu buat sendiri di rumah adalah kompos.
 
Membuat kompos dari sampah sangat mudah, kamu tinggal mengumpulkan sampah organik dan memasukannya dalam wadah dengan keran di bawahnya.
 
Jika kamu berencana membuat pupuk kompos di rumah, berikut ini bahan-bahan dan langkah pembuatannya di rumah.

Langkah membuat pupuk kompos

Begini Cara Membuat Pupuk Kompos dari Sampah Organik
Cara membuat pupuk kompos dari sampah. Foto: Freepik

1. siapkan bahan-bahan

Gunakan campuran bahan hijau (kaya nitrogen) dan bahan coklat (kaya karbon) agar proses pengomposan berjalan optimal.

Bahan Hijau (Nitrogen - Basah & Cepat Busuk)

Sisa sayur & buah
Kulit pisang, kulit apel, ampas kopi
Daun hijau segar & potongan rumput
Sisa makanan nabati (tanpa minyak & garam)
 
Bahan Coklat (Karbon - Kering & Kasar)
 
Daun kering, ranting kecil
Serbuk kayu, sekam padi, kertas tanpa tinta
Kulit jagung, jerami, kardus tanpa plastik
 
Baca juga: 12 Cara Merawat Tanaman Hias di Dalam Rumah

Bahan yang Tidak Dianjurkan
 
Sisa makanan berlemak, berminyak, atau berprotein tinggi (daging, susu)
Plastik, kaca, logam
Kotoran hewan peliharaan (kucing & anjing)

2. Siapkan wadah komposter

Bisa menggunakan ember bekas, tong plastik, atau lubang tanah di pekarangan.
Pastikan ada lubang-lubang kecil di sisi wadah untuk sirkulasi udara.

3. Susun lapisan bahan

Lapisan 1 (Paling Bawah): Letakkan bahan coklat seperti daun kering atau serbuk kayu sebagai alas.
 
Lapisan 2: Tambahkan bahan hijau seperti sisa sayur dan buah.
 
Lapisan 3: Tambahkan tanah atau pupuk kandang untuk mempercepat pembusukan.
 
Ulangi proses ini hingga wadah penuh.

4. Jaga kelembaban dan sirkulasi udara

Pastikan kelembaban cukup: Kompos harus terasa lembap seperti spons basah, tapi tidak terlalu basah. Jika terlalu kering, tambahkan air; jika terlalu basah, tambahkan bahan coklat seperti daun kering.
 
Aduk Kompos Setiap 3-5 Hari: Ini membantu proses pembusukan lebih cepat dan menghindari bau tidak sedap.

5. Tunggu 1-3 bulan hingga kompos matang

Kompos siap digunakan jika sudah berwarna hitam, bertekstur remah, tidak berbau busuk, dan terasa hangat saat dipegang.
 
Gunakan untuk tanaman: Campurkan dengan tanah untuk menyuburkan kebun atau tanaman pot Anda!
 
Tips Tambahan:
  1. Jika ingin mempercepat proses, tambahkan EM4 (bakteri pengurai) yang bisa dibeli di toko pertanian.
  2. Pastikan wadah kompos berada di tempat teduh agar tidak terlalu kering.
  3. Jangan terlalu banyak menambahkan bahan hijau sekaligus, agar tidak menimbulkan bau.
  4. Mudah, murah, dan ramah lingkungan! 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan