Penggunaan keramik dan porcelain. Foto: Freepik
Penggunaan keramik dan porcelain. Foto: Freepik

Keramik dan Porselen, Lebih Bagus Mana?

Rizkie Fauzian • 11 Desember 2023 11:56
Jakarta: Lantai merupakan salah satu komponen penting dalam sebuah rumah. Lantai yang menarik membuat tampilan rumah lebih indah.
 
Tak hanya menambah estetik, memilih lantai yang tepat membantu penghuni rumah lebih nyaman. Untuk itu, penting untuk menentukan lantai yang tepat bagi rumah Anda.
 
Salah satu jenis lantai yang banyak digunakan adalah porselen dan keramik. Meskipun terlihat sama, tapi keduanya merupakan dua produk berbeda. Dikutip Homify, berikut ini perbedaan antara porselen dengan keramik. 

Perbedaan porcelen dan keramik?

Keramik dan Porselen, Lebih Bagus Mana?
Perbedaan porcelen dan keramik. Foto: Shutterstock
 
Keramik dibuat dari tanah liat putih atau merah dicampur dengan air dan dibakar. Keramik memiliki karakter berpori, sehingga permukaan atas biasanya tertutup dengan glasir. 
 
Porselen lebih mahal daripada keramik karena pembuatannya yang lebih rumit. Keramik lebih rentan mengalami kerusakan karena tingkat penyerapan air hingga 4 persen. Sementara itu, porselen lebih kuat karena lebih tebal. 
 
Kualitas yang baik ini membuat porselen untuk keperluan komersial atau industri perumahan. Namun, kekuatan keramik membuatnya sulit dipotong atau dibentuk.
 
Melihat perbedaan karakteristik di atas, porselen lebih cocok digunakan untuk area dengan intensitas terkena air cukup tinggi. Misal, kamar mandi atau dapur.
 
Sementara, keramik lebih cocok digunakan untuk areal yang kompleks. Sebab, keramik mudah dibentuk, tidak seperti porselen.

Kelebihan dan kekurangan lantai keramik

1. Daya tahan tinggi dan berbahan keras

Jika diaplikasikan dengan mekanisme yang benar, keramik memiliki daya tahan hingga puluhan tahun pemakaian loh! Bahkan lantai keramik bisa menghadapi suhu panas hingga dingin atau terendam air tidak membuat kualitas keramik turun.

Namun, dari daya tahan yang tinggi tersebut membuat tekstur keramik tergolong keras sehingga membuat tidak nyaman jika berdiri atau berjalan terlalu lama di atas lantai keramik.

2. Tidak menyerap panas

Bahannya yang tahan dan tidak menyerap panas menjadi keunggulan dari keramik untuk digunakan sebagai lantai rumah, tetap terasa dingin meskipun cuaca sedang panas.
 
Baca juga: Lantai Keramik di Rumah Terangkat? Coba Perbaiki dengan Cara Ini

Namun, lantai keramik akan terasa sangat dingin jika sedang musim hujan atau jika rumah Anda berada di dataran tinggi dengan suhu yang cukup dingin.
 
Untuk mengatasi tersebut Anda bisa menambahkan karpet di lantai sekitar Anda beraktifitas dalam rumah.

3. Desain yang cantik dan beragam

Pilihan desain dan warna yang beragam membuat rumah Anda akan lebih terlihat cantik sehingga dapat meningkatkan estetika rumah Anda. Ada beragam pilihan desain yang bisa Anda pilih dan disesuaikan dengan selera Anda.
 
Namun, nut semen yang terdapat pada setiap sambungan keramik, teksturnya yang lebih kasar sehingga membuat kotoran menyerap ke celah-celah nut tersebut hingga menumpuk.
 
Anda perlu rajin membersihkan secara detail debut yang menempel pada nut agar tidak menghitam dan selalu bersih.

4. Harga murah 

Lantai keramik tergolong murah apalagi dengan daya tahan yang bagus hingga puluhan tahun, sehingga tidak perlu lagi mengeluarkan biaya perbaikan jika sewaktu-waktu lantai yang rusak.
 
Namun, diperlukan tenaga profesional dalam pengaplikasiannya agar lantai ter aplikasikan dengan rapi dan tidak mudah terlepas, tentu memerlukan biaya lebih untuk mempekerjakan tenaga profesional ini.

5. Tidak memerlukan perawatan khusus

Perawatannya cukup mudah cukup disapu atau dan dipel untuk membersihkan debu, sisa makanan yang jatuh, atau kotoran lainnya. Namun, keramik dapat mudah tergores jika terkena gesekan benda tajam atau benda keras lainnya sehingga Anda perlu berhati-hati apabila ingin memindahkan barang-barang Anda.
 
Memiliki rupa yang sama namun ternyata memiliki perbedaan. Agar tidak salah pilih dalam memilih ubin porselen dan keramik, yuk disimak penjelasan berikut ini! 

Perbedaan ubin dan keramik

1. Perbedaan komposisi bahan

Keramik dan ubin porselen memiliki perbedaan komposisi bahan yang berbeda yang menjadi perbedaan utama. Keramik berbahan dasar tanah liat kasar dan ubin berbahan dasar tanah liat kaolin halus.
 
Penyerapan nya akan berbeda karena bahan dasar yang digunakan berbeda keramik memiliki lebih dari 0,5 persen sedangkan ubin porselen kurang dari 0,5 persen dan ketahan air lebih bagus oleh ubin porselen.

2. Perbedaan penampilan 

Dari penampilan keramik hanya memiliki warna dan pola yang solid sedangkan ubin porselen memiliki warna dan pola yang beragam dan bahan yang berbeda yang bahkan memiliki warna dan pola yang menyerupai marmer dan butiran kayu.
 
Dari kegunaan umumnya keramik dapat digunakan di lantai dan dinding ruangan sedangkan ubin porselen lantai dan dinding dalam ruangan dan dinding luar ruangan.

3. Perbedaan daya tahan 

Dari daya tahan ubin porselen dan keramik rentan terhadap infiltrasi kelembaban. Keramik dan ubin memiliki ketahanan panas yang baik .
 
Namun dari struktur ubin porselen memiliki struktur yang lebih padat, berat, dan tahan air . Ubin porselen ini cocok digunakan diluar ruangan dalam iklim yang sedang. 

4. Perbedaan sifat dari ubin porselen dan keramik 

Sifat dari keramik umumnya lebih rentan terkelupas dan retak dan mudah keropos. Namun keramik memiliki kelebihan yaitu lebih tahan noda karena mudah dibersihkan. Ubin porselen itu sulit dipotong dan cenderung lebih rapuh.
 
Selain itu ubin porselen memiliki tingkat penyerapan yang lebih kecil dibandingkan dengan keramik. Hal tersebut membuat ubin porselen lebih tahan terhadap hujan, air dan es.
 
Sedangkan keramik memiliki penyerapan air yang lebih tinggi. Ubin porselen dan keramik memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing untuk itu dapat menyesuaikan dengan kebutuhan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan