Jakarta: Tanaman merupakan dekorasi rumah yang digandrungi setiap tahunnya karena memberikan tampilan yang menyegarkan untuk ruangan. Ada banyak tanaman yang bisa kamu pilih sebagai dekorasi rumah.
Sebelum memilih tanaman, pastikan bahwa kamu mengetahui cara perawatannya yang tepat. Misalnya, beberapa tanaman membutuhkan sinar matahari secara langsung. Selain itu, kamu juga peru tahu tentang kelembapan yang dibutuhkan tanaman.
Kelembapan merupakan faktor penting dalam pertumbuhan dan kesehatan tanaman hias. Kelembapan memengaruhi berbagai proses fisiologis, termasuk fotosintesis, transpirasi, dan penyerapan nutrisi.
Banyak tanaman hias berasal dari iklim tropis atau subtropis, yang kelembapannya jauh lebih tinggi daripada sebagian besar lingkungan dalam ruangan. Penting untuk mengetahui kelembapan yang pas untuk tanaman.
Kurang lembab bisa menyebabkan tanaman berwarna cokelat, daun berguguran hingga pertumbuhan yang lambat. Sementara terlalu lembab, tanaman bisa tumbuh jamur, hingga busuk pada bagian akar.
Berikut ini beberapa penyebab tanaman terlalu lembap dikutip dari The Spruce.
Penyebab tanaman terlalu lembap
Kesalahan bikin tanaman terlalu lembab. Foto: Freepik
1. Terlalu banyak menyemprotkan air
Hentikan penyemprotan pada tanaman. Hal ini mungkin kesalahan umum yang dilakukan pada tanaman hias dan para ahli sepakat bahwa penyemprotan tidak akan berguna untuk meningkatkan kelembapan.
Kepala petani di Plant Proper, Matt Aulton mengatakan mengepulkan kabut ke tanaman merupakan salah satu cara yang banyak dilakukan untuk meningkatkan kelembapan, tetapi cara ini kurang efektif. Master Gardener Ruth Carll juga mengatakan efek penyemprotan sangat singkat sehingga lebih banyak menimbulkan kerugian daripada manfaat.
2. Kelembapan terlalu tinggi
Kelembapan yang terlalu tinggi akan membahayakan tanaman. Pelembab udara yang terlalu dekat akan menyebabkan tetesan air muncul pada tanaman sehingga pot tanaman terendam air.
3. Pelembab udara kurang
Aulton mengatakan pelembap udara menjadi cara terbaik untuk menambah kelembapan dan memungkinkan tanaman yang membutuhkannya menerima tingkat kelembapan tropis yang biasa dirasakan. Seluruh ruangan lembap secara merata sehingga dapat meningkatkan kelembapan secara menyeluruh.
| Baca juga: Apakah Anggrek Berbahaya untuk Hewan Peliharaan? Ini Penjelasannya |
4. Memperlakukan semua tanaman tropis dengan sama
Tidak semua tanaman tropis memiliki kebutuhan kelembapan yang sama. Semakin besar daunnya, semakin tinggi kebutuhan kelembapannya.
Carll mengatakan daun yang besar memiliki lebih banyak luas permukaan dan potensi penguapannya tinggi. Sementara itu, daun yang kecil mengurangi luas permukaan yang mengurangi penguapan.
5. Rumah kaca
Rumah kaca di kebun raya atau tempat pembibitan penuh dengan tanaman yang tumbuh subur. Rumah kaca tersebut cenderung jauh lebih lembap daripada rumah kita.
Carll mengatakan kehangatan, cahaya tinggi, kelembapan, dan perawatan dari pengelola rumah kaca dapat membuat tanaman tumbuh subur. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
