Tips Ampuh Mengusir Rayap di Rumah dengan Bahan Alami

Jakarta: Rayap memang makhluk kecil, tapi bisa menimbulkan masalah besar di rumah. Tak hanya merusak furnitur dan kayu, keberadaan rayap terkadang bisa membuat pemilik rumah kewalahan.
 
Untungnya, ada beberapa cara efektif dan aman untuk membasmi rayap, mulai dari bahan alami hingga metode profesional.  Ahli pengendalian hama menyarankan untuk pertama-tama mengidentifikasi area serangan rayap.
 
Biasanya, rayap meninggalkan jalur tanah di dinding, lantai, atau kayu, dan kayu yang terasa kopong saat diketuk menjadi tanda awal serangan. Untuk pengendalian ringan, bahan alami seperti air sabun, cuka, atau minyak jeruk bisa menjadi solusi.

Untuk panduan lengkap lainnya, kamu bisa mengikuti cara di bawah ini untuk membasmi rayap di rumah.

Cara efektif membasmi rayap di rumah

Cara efektif membasmi rayap di rumah. Foto: Freepik

1. Temukan sumber serangan rayap

Langkah pertama yang paling penting adalah menemukan sarang atau jalur rayap. Ciri-ciri ada rayap di rumah seperti terdapat jalur tanah kecil (mud tubes) di dinding, lantai, atau kayu.
 
Selain itu, kayu terasa kopong saat diketuk, dan muncul sayap serangga kecil di dekat jendela atau pintu (tanda rayap pekerja atau rayap terbang). Gunakan senter dan periksa area lembap seperti bawah wastafel, kusen pintu, dan gudang.

2. Gunakan umpan rayap (Termite Bait)

Kamu bisa menggunakan umpan rayap. Cara atau metode ini dianggap lebih modern dan aman.
Umpan berisi bahan aktif seperti heksaflumuron atau fipronil yang dibawa rayap ke sarang, lalu menyebar ke koloni.
 
Letakkan umpan di sekitar area aktivitas rayap, dan ganti setiap 2–4 minggu. Efeknya bertahap, tapi bisa mematikan seluruh koloni dalam waktu 1–3 bulan.

3. Gunakan bahan alami 

Jika rayap belum terlalu banyak, bahan alami bisa cukup efektif:

1. Air sabun: Campur sabun cair dengan air, semprotkan ke jalur rayap.
2. Cuka putih + perasan lemon: Campurkan dan semprot ke area kayu yang diserang.
3. Minyak jeruk (orange oil): Mengandung d-limonene yang bisa membunuh rayap kontak langsung.

Cocok untuk area kecil dan pencegahan ringan.

4. Kurangi kelembapan

Rayap menyukai lingkungan lembap. Pastikan ventilasi rumah baik dan udara mengalir lancar, perbaiki kebocoran air di atap, pipa, atau kamar mandi. Hindari menyimpan kayu langsung di lantai tanah. Gunakan dehumidifier atau serap lembap bila perlu.

5. Gunakan obat antirayap profesional

Untuk serangan berat, kamu bisa gunakan produk berbahan kimia seperti Fipronil, Imidacloprid, atau Permethrin. Cara menggunakan bahan kimia ini dengan cara disemprot ke area kayu, lantai, atau fondasi.
 
Selain itu, dapat juga dilakukan dengan suntik cairan anti-rayap ke dalam tanah atau pondasi (soil treatment). Lakukan dengan tenaga profesional untuk hasil maksimal dan keamanan penghuni rumah.

6. Panggil jasa pengendali rayap 

Jika koloni sudah besar atau menyebar ke beberapa ruangan, sebaiknya hubungi jasa pest control profesional. Mereka akan melakukan inspeksi menyeluruh dengan alat deteksi rayap, penyemprotan dan injeksi tanah profesional, dan garansi perlindungan hingga 3 tahun.

Langkah pencegahan agar rayap tidak kembali

1. Lapisi furnitur kayu dengan vernis atau pelapis anti-rayap.
2. Bersihkan rumah secara rutin, terutama area bawah perabotan.
3. Jauhkan sisa kayu atau kardus dari dinding rumah.
4. Gunakan bahan bangunan tahan rayap untuk rumah baru (seperti kayu yang diawetkan atau beton di bagian dasar).

Rayap bisa dibasmi dengan kombinasi antara penanganan langsung (umpan atau semprotan) dan pencegahan jangka panjang (mengurangi kelembapan dan perawatan rutin).
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id