Jakarta: Anggrek merupakan salah satu tanaman hias paling populer. Dengan berbagai bentuk, warna, dan pola bunga, anggrek sering dianggap sebagai simbol keindahan dan keanggunan.
Namun, jika memiliki hewan peliharaan kamu harus berhati-hati karena beberapa tanaman hias bisa berbahaya. Beberapa tanaman hias dianggap berbahaya untuk hewan peliharaan karena beracun.
Lantas bagaimana dengan anggrek? Apakah tanaman ini membahayakan hewan peliharaan di rumah? Berikut ini penjelasan serta cara mencegah hewan peliharaan memakan tanaman dikutip dari The Spruce.
Apakah anggrek beracun bagi hewan peliharaan?
Keuntungan besar dari membudidayakan bunga yang menarik ini merupakan sebagian besar anggrek tidak beracun bagi hewan peliharaan. American Society for the Prevention of Cruelty to Animals (ASPCA) menyatakan bahwa genus anggrek yang paling populer, Phalaenopsis menjadi tanaman yang tidak beracun bagi anjing dan kucing.
Lebih dari 25.000 spesies dalam famili Orchidaceae, tidak ada laporan yang membuktikan bahwa anggrek dapat menimbulkan masalah besar bagi hewan peliharaan jika tertelan. Namun, mungkin ada spesies atau hibrida yang belum teruji yang menimbulkan risiko.
Jika ingin menanamkan anggrek langka di rumah, sebaiknya selalu berhati-hati saat memelihara hewan peliharaan di rumah.
Alasan hewan peliharaan tidak boleh menelan Anggrek
Tanaman anggrek dan kucing. Foto: Freepik
Hanya anggrek tidak beracun bagi hewan peliharaan, bukan berarti kamu harus membiarkan anabul kesayangan bebas mengunyahnya atau tanaman lainnya. Anggrek cenderung tidak memiliki bunga yang melimpah dan sangat disayangkan apabila kehilangan bunga yang telah dirawat akibat hewan peliharaan.
Di sisi lain, tanaman yang tidak beracun bagi hewan peliharaan tetap menyebabkan sakit perut, muntah, dan diare apabila dimakan secara teratur dalam jumlah yang cukup banyak.
| Baca juga: 10 Cara Merawat Tanaman saat Musim Hujan |
Cara pencegahan
Hewan peliharaan dapat memakan anggrek atau tanaman lain dengan berbagai alasan. Memakan tanaman merupakan perilaku umum pada anabul. Namun, anabul lain mungkin memakan anggrek atau tanaman hias lain sebagai bentuk permainan karena penasaran atau menghilangkan rasa bosan dan stres.
Menangani masalah yang mendasarinya dan melindungi tanaman akan membuat anabul dan tanamanmu tetap aman. Berikut ini beberapa strategi untuk mencegah hewan peliharaan memakan anggrek.
1. Amankan tanaman
Jauhkan anggrek dari jangkauan anabul di rak tanaman, di keranjang gantung, ataupun di ruang tanaman bebas hewan peliharaan.
2. Tingkatkan pengayaan
Jika anabul bosan, berikan aktivitas lain untuk membuat mereka cenderung tidak memakan anggrek.
3. Atasi kecemasan
Jika anabul merasa stres, mereka dapat mengunyah untuk meredakan kecemasannya. Amati perilaku dan bahasa tubuh hewan peliharaan. Kamu juga dapat menghubungi tenaga ahli perilaku anabul bersertifikat jika memerlukan bantuan untuk mengidentifikasi pemicu dan membantu mereka rileks. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
