Lokasi rumah yang sebaiknya dihindari. Foto: Shutterstock
Lokasi rumah yang sebaiknya dihindari. Foto: Shutterstock

Waspada! 7 Lokasi Rumah yang Dianggap Kurang Baik dan Berisiko

Rizkie Fauzian • 19 Juni 2025 13:52
Jakarta: Saat membeli rumah, banyak orang hanya fokus pada harga dan desain. Padahal, lokasi merupakan faktor penentu utama kenyamanan dan keamanan jangka panjang.
 
Ada sejumlah area yang secara umum dianggap kurang baik untuk dijadikan tempat tinggal, baik karena risiko bencana, sosial, hingga infrastruktur yang buruk.
 
Berikut ini adalah lokasi yang sebaiknya dihindari saat membeli rumah, lengkap dengan risiko bahayanya.

Lokasi rumah yang sebaiknya dihindari

Waspada! 7 Lokasi Rumah yang Dianggap Kurang Baik dan Berisiko
Lokasi rumah yang sebaiknya dihindari. Foto: Shutterstock

1. Lokasi rawan banjir

Area yang sering mengalami genangan air saat musim hujan memiliki risiko kerusakan rumah, penyakit, dan penurunan nilai properti. Ciri-ciri lokasi rawan banjir dekat sungai tanpa tanggul, tanah lebih rendah dari jalan, dan tidak ada sistem drainase yang baik.

2. Dekat jalur sesar aktif

Rumah di dekat patahan lempeng tektonik berisiko tinggi mengalami gempa bumi. Meskipun harga tanah bisa lebih murah, keselamatan penghuni sangat rentan.
 
Baca juga: Tips Cerdas Beli Rumah di Pameran Properti

3. Area bekas tempat pembuangan sampah

Meski sudah direklamasi, bekas TPA atau TPS bisa menimbulkan masalah kesehatan karena pencemaran tanah dan udara.

4. Di bawah SUTET atau gardu induk

Radiasi elektromagnetik dari SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi) masih menjadi kontroversi, tapi banyak ahli menyarankan jarak aman minimal 500 meter.

5. Dekat lokasi industri berpolusi

Pabrik kimia, pengecoran, atau industri logam berat bisa mencemari udara dan air. Bau menyengat dan kebisingan juga akan mengganggu kenyamanan.

6. Area konflik atau rawan kriminalitas

Lokasi yang sering terjadi kejahatan atau konflik sosial akan berdampak buruk bagi keamanan keluarga dan nilai jual properti ke depan.

7. Tanah sengketa atau tak jelas status hukumnya

Jangan tergiur harga murah jika status tanah masih sengketa. Bisa jadi rumah Anda tiba-tiba digugat atau bahkan digusur.

Tips memastikan lokasi aman sebelum membeli rumah

  1. Cek riwayat banjir via aplikasi atau laporan warga
  2. Kunjungi lokasi lebih dari sekali, termasuk malam hari
  3. Tanyakan legalitas lahan ke BPN atau notaris
  4. Gunakan jasa agen properti terpercaya
  5. Waspadai harga miring yang tidak masuk akal
Membeli rumah adalah keputusan jangka panjang. Jangan sampai tertipu harga murah tapi harus menghadapi risiko bahaya setiap harinya. Pilih lokasi dengan cermat, karena kenyamanan dan keselamatan keluarga kamu adalah investasi yang tak ternilai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan