Baca juga: Biar Gak Jadi Sarang Bakteri, Kapan Spons Cuci Piring Harus Diganti? |
Meskipun dispenser di rumah dapat membersihkan secara otomatis, tapi perawatan rutin sangat diperlukan untuk mencegah penumpukan bakteri dan endapan mineral dari bagian dalam. Tak hanya bagian dalam, di luar pun perlu dibersihkan secara teratur.
Cara membersihkan dispenser tanpa membongkarnya
Membersihkan dispenser tanpa membongkarnya dapat dilakukan dengan cara berikut:Bahan yang dibutuhkan:
- Air hangat
- Larutan cuka putih atau baking soda
- Kain bersih atau spons
- Botol semprot (opsional)
- Sikat kecil atau sikat gigi bekas
Langkah-langkah:
-
Kosongkan dispenser
- Cabut dispenser dari sumber listrik.
- Keluarkan galon air yang ada.
-
Bersihkan bagian luar
- Gunakan kain yang dibasahi air hangat dan cuka putih untuk membersihkan bagian luar dispenser, termasuk keran dan tombol.
-
Membersihkan keran air:
- Siapkan larutan cuka putih dan air (1:1).
- Gunakan botol semprot untuk menyemprot larutan ke keran.
- Sikat bagian keran dengan sikat kecil untuk menghilangkan kerak atau kotoran.
- Bilas dengan air bersih.
-
Membersihkan bagian dalam tangki dispenser:
- Tuangkan larutan cuka putih ke tangki air panas dan dingin.
- Diamkan selama 15-30 menit agar larutan melarutkan kerak dan bakteri.
- Buang larutan melalui keran dispenser.
-
Bilas dengan air bersih:
- Tuangkan air bersih ke tangki beberapa kali untuk memastikan tidak ada sisa larutan cuka.
- Jalankan air bersih melalui keran hingga bau cuka hilang.
-
Keringkan:
- Biarkan dispenser mengering sepenuhnya sebelum digunakan kembali.
- Pasang kembali galon air.
Tips tambahan:
- Lakukan pembersihan ini secara rutin setiap 1-2 bulan.
- Untuk membersihkan kerak yang lebih membandel, kamu bisa mengganti cuka putih dengan larutan jeruk nipis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News