“Kami ingin pembangunan hunian vertikal ini membawa manfaat juga bagi dunia pendidikan di Indonesia salah satunya adalah pondok pesantren. Rusun ini juga bisa digunakan sebagai tempat tinggal para santri yang menuntut ilmu di Ponpes,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto dalam keterangan tertulis, Selasa, 21 November 2023.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Kalimantan II Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Hujurat berharap semoga bangunan vertikal ini menjadi tempat yang nyaman, aman dan sehat bagi para santriwati yang tinggal dan menimba ilmu serta menjadi pusat kegiatan belajar para santriwati di lingkungan Ponpes.
Waktu pelaksanaan pembangunan Rusun Ponpes Kasypul Anwar dilaksanakan selama 280 hari kerja. Kontraktor pelaksananya adalah CV.Panen Raya dan Konsultan Manajemen Konstruksi CV. Tika Kreatif Desain Konsultan serta penyedia jasa meubelair dari PT Dakara Abhipraya Nirbana.
| Baca juga: Santri Ponpes di Pekanbaru Bisa Tinggal di Rusun |
“Rusun ini dibangun di atas lahan seluas 4.480 meter persegi. Unit hunian di rusun yakni empat ruang tipe barak dan telah dilengkapi dengan meubelair seperti tempat tidur tingkat dan lemari pakaian serta dapat menampung sekitar 56 santriwati,” jelas dia.
Pimpinan Pondok Pesantren Kasypul Anwar KH Kasypul Anwar mengucakan terimakasih kepada Kementerian PUPR atas dukungan dan perhatiannya sehingga Rusun untuk peserta didik pondok pesantren ini selesai dibangun. Menurutnya bantuan Rusun dari Kementerian PUPR ini sangat bermanfaat bagi para santriwati dalam menimba ilmu.
“Saya mewakili keluarga besar Pondok Pesantren Kasypul Anwar Kabupaten Hulu Sungai Utara mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada Kementerian PUPR. Bangunan Rusunnya bagus dan tertata dengan rapi serta sudah dilengkapi dengan meubelair sehingga membuat para santriwati senang dan bersemangat menuntut ilmu,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
