Selain itu, ada juga tentang perbaikan rumah tak layak huni di Sampang.
Berikut tiga berita terpopuler properti Medcom.id kemarin.
1. Rumah di Sampang Bakal Dibedah dengan Anggaran Rp30 juta per Unit
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang, Jawa Timur, mengalokasikan anggaran sebesar Rp1,1 miliar untuk membantu perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Ada 39 rumah yang rencana akan direnovasi tahun ini."Anggaran yang tercantum dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2024 sebesar itu untuk merenovasi sebanyak 39 rumah warga yang tidak layak huni dan belum tersentuh bantuan sama sekali di tahun 2023," kata Kepala Bidang Perumahan Rakyat dan Permukiman pada Dinas Lingkungan Hidup Perumahan dan Permukiman Pemkab Sampang Abdul Rokib di Sampang, Jawa Timur, Selasa, 30 Januari 2024.
Baca selengkapnya di sini
2. Solusi Mengatasi Dinding Rumah Rembes Saat Hujan
Dinding rumah rembes menjadi salah satu yang perlu diwaspadai saat musim hujan. Saat hujan deras dan ada kebocoran, air bisa saja merembes ke dinding sehingga menyebabkan lembab dan berjamur.Dinding yang lembab bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari alergi, hingga sesak nafas. Agar dinding rembes tidak terjadi pada hunian Anda, perlu diketahui cara mendeteksi penyebab rembesan dinding.
Baca selengkapnya di sini
3. Rampung Dibangun, Rusun Mahasiswa di Palu Siap Dihuni
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi II membangun rumah susun (rusun) bagi mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, Sulawesi Tengah.Kepala BP2P Sulawesi II Bakhtiar mengatakan bahwa rusun ini adalah satu dari banyak rusun yang telah dibangun oleh Kementerian PUPR sebagai komitmen pemerintah dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan di perguruan tinggi dan sekolah-sekolah.
Baca selengkapnya di sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News