Head of Research Rumah123, Marisa Jaya menjelaskan Yogyakarta terus menunjukkan daya tariknya sebagai kawasan potensial untuk investasi properti di tahun 2025. Sejak Juli 2024, Yogyakarta menunjukkan tren pertumbuhan harga tahunan yang signifikan.
"Secara umum pertumbuhan harga rumah seken di Yogyakarta berkisar antara 3,8 persen (Juli 2024) hingga 10,8 persen (tertinggi bulan November 2024)," jelas dia dalam keterangan tertulis, Jumat, 28 Maret 2025.
Baca juga: Rumah Seken Ukuran Kecil-Sedang Paling Diminati, Harga Naik Melesat |
Berbeda dari Yogyakarta, pertumbuhan harga properti di tiga kota besar, yaitu Jakarta, Bekasi, dan Surabaya, masih menunjukkan tren yang melambat sejak akhir 2024. Jakarta mencatatkan kenaikan harga tahunan sangat tipis sebesar 0,1 persen.
Sementara Bekasi mengalami penurunan sebesar -0,6 persen. Surabaya juga masih berada dalam tren penurunan dengan koreksi harga sebesar 1,2 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Di sisi lain, beberapa kota masih mengalami pertumbuhan harga properti tahunan yang cukup signifikan pada Februari 2025. Denpasar yang mencatatkan kenaikan sebesar 8,9 persen, serta Semarang dengan pertumbuhan 3 persen.
Tren ini juga telah terlihat sejak Januari 2025, di mana Yogyakarta mengalami kenaikan harga sebesar 9,4 persen, Denpasar 8,2 persen, dan Semarang 3,1persen.
"Hal ini menjadikan ketiga kota ini sebagai daerah dengan pertumbuhan harga properti tertinggi secara tahunan di awal 2025," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News