Jajaran direksi PT Astra Land Indonesia. Foto: ASTRA
Jajaran direksi PT Astra Land Indonesia. Foto: ASTRA

Akuisisi Lahan, Astra Land Bakal Kembangkan Proyek Rp6 Triliun

Rizkie Fauzian • 23 November 2022 15:42
Jakarta: PT Astra Land Indonesia melalui anak perusahaannya, PT Lazuli Karya Sarana mengakuisisi lahan seluas 50 hektar. Lahan tersebut akan dikembangkan menjadi kawasan residensial di Cikupa, Kabupaten Tangerang.
 
Menurut Presiden Direktur PT Astra Land Indonesia Wibowo Muljono, kawasan tersebut akan dikembangkan menjadi township dengan nilai Rp6 triliun. Adapun pengembangan akan berlangsung selama 12 tahun.
 
"Pengembangan akan dilakukan selama 12 tahun dengan persiapan pengerjaan proyek dimulai pada akhir 2022. Peluncuran kluster pertama diperkirakan dilakukan pada kuartal keempat tahun depan," katanya di Jakarta, Rabu, 23 November 2022.
 
Baca juga: Pasar Membaik, Harga dan Permintaan Properti Naik di 2022

Menurutnya, Jabodetabek khususnya Tangerang memiliki lokasi yang strategis sebagai penopang Ibu Kota (Jakarta), serta didukung oleh berbagai infrastruktur transportasi. Ini menjadikannya sangat ideal untuk mengembangkan proyek properti.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Khusus untuk wilayah Cikupa, belakangan pertumbuhan industri properti di bagian barat Jakarta ini berkembang cukup pesat. Letaknya yang tidak jauh dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Jakarta, serta didukung oleh kemudahan akses dengan empat jalur tol plus future MRT, membuatnya menjadi lokasi yang ideal bagi para pencari hunian," jelasnya.
 
Empat akses terdekat dengan empat pintu masuk tol untuk menjangkau berbagai aktivitas yakni pintu tol ke arah Jakarta, pintu tol arah Serang-Banten, arah Bandara Soekarno Hatta, dan ke arah selatan, yakni ke jurusan Balaraja, Serpong, dan BSD.
 
"Kami akan mengembangkan produk utama landed residential, tapi pasti ada produk komersial.
Kami menyasar generasi milenial, keluarga muda, dan kaum eksekutif," jelasnya.

Pengembangan 2023

Astra Land Indonesia masih fokus mengembangkan proyeknya di kawasan Jabodetak. Namun, tak menutup kemungkinan jika tahun depan akan berekspansi ke luar wilayah Jabodetabek.
 
"Kita masih fokus di Jabodetabek, makanya proyek-proyek kita masih di situ. Namun tidak menutup kemungkingkan tahun depan akan ekspore di luar Jabodetabek," ungkapnya.
 
Menurutnya, pemilihan kawasan juga harus dilakukan secara matang. Kawasan tersebut harus dilihat fundamental dari lingkungan, serta populasi yang naik.
 
"Kita lihat fundamentalnya dari lingkungan, populasi juga naik, di mana investment akan membuahkan," ujarnya.
 
Saat ini, proyek yang dimiliki adalah apartemen Anandamaya Residences di Sudirman, Asya di Jakarta Garden City, dan Arumaya di TB Simatupang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id


 
(KIE)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif