Tak heran banyak orang merasa lebih fokus, lebih tenang, atau bahkan lebih bersemangat saat mendengarkan musik. Tapi tahukah kamu, tak hanya sebagai hiburan, musik ternyata menyimpan kekuatan lebih dalam.
Dikutip dari laman Psychology Today, musik mampu meningkatkan kreativitas secara nyata dan mendorong kreativitas ke tingkat lebih tinggi. Bagaimana musik bisa memberi energi pada kreativitas? Simak penjelasannya:
Sebuah penelitian di Belanda pada tahun 2017 menunjukkan mendengarkan musik berpengaruh besar pada kemampuan seseorang dalam memecahkan masalah dengan cara berpikir berbeda, dan cara berpikir berbeda inilah yang merupakan inti dari kreativitas.
Para peneliti menjelaskan cara berpikir berbeda (divergent thinking) berarti menggabungkan hal-hal yang tidak biasa dipadukan, menemukan kaitan antara ide yang tampaknya tidak berhubungan, atau mengubah informasi menjadi sesuatu yang baru dan unik. Dalam penelitian ini, para peserta diminta mengerjakan berbagai latihan kreativitas untuk mengukur kemampuan berpikir berbeda dan berpikir konvergen, yaitu cara berpikir yang fokus mencari satu jawaban benar.
Semua latihan dilakukan sambil mendengarkan musik tertentu atau dalam kondisi hening. Musik yang digunakan dipilih untuk memunculkan emosi tertentu, seperti rasa cemas, bahagia, sedih, atau tenang.
Hasilnya? Peserta yang mendengarkan “musik bernuansa bahagia” mendapatkan skor lebih tinggi dalam tes berpikir dibandingkan dengan mereka yang mengerjakan tes dalam keheningan.
Para peneliti menjelaskan, “Peningkatan karena mendengar musik ini hanya berpengaruh pada cara berpikir berbeda, bukan cara berpikir konvergen, karena tes konvergen lebih fokus untuk menemukan jawaban tunggal, bukan pada kelancaran dan fleksibilitas berpikir.” Kesimpulannya, musik yang nyaman didengar, jika menjadi bagian dari aktivitas sehari-hari, bisa membangkitkan naluri kreatif kita.
Sebuah tulisan pada tahun 2024 menambahkan bahwa “mendengarkan musik melepaskan dopamin di otak, yang membuat seseorang merasa senang dan bahagia. Pelepasan dopamin ini dianggap sebagai salah satu faktor yang memicu kreativitas.”
Para penulis juga menyebutkan bahwa “musik mengaktifkan banyak area di otak, terutama bagian prefrontal cortex. Bagian ini sangat berkaitan dengan kreativitas serta kemampuan memecahkan masalah. Mendengarkan musik dapat mengaktifkannya, sehingga membantu melahirkan ide-ide yang lebih kaya.”
Baca juga: Studi: Nonton Reels Berlebihan Setara dengan Bahaya Konsumsi Alkohol pada Otak |
Seorang ahli kurikulum dan pengajaran yang fokus pada pendidikan musik, Dr. Susannah Richards, melalui bukunya A Work of Heart: Connecting with Kids in a Chaotic World, menuliskan bagaimana strategi pembelajaran kreatif bisa digunakan untuk membimbing anak-anak.
Ketika ditanya tentang pentingnya musik dalam hidup, ia mengatakan para ahli percaya musik sudah lama menjadi bagian penting dari kehidupan manusia. Beberapa pendapat bahkan menyebut bentuk komunikasi mirip lagu sudah ada sebelum bahasa muncul, atau berkembang bersamaan dengan bahasa.
“Seperti seni lainnya, musik bukanlah bentuk seni yang diam. Selama 1.500 tahun terakhir, musik berkembang melalui berbagai era, mulai dari abad pertengahan hingga sekarang. Setiap era membawa perubahan kreatif.”
Dari sini bisa disimpulkan ekspresi kreatif selalu ada dalam musik dan kreativitas juga menjadi bagian penting dari evolusi manusia. Singkatnya, musik dan kreativitas berjalan beriringan.
Dalam buku The Eureka Factor: Aha Moments, Creative Insight, and the Brain, John Kounios dan Mark Beeman menulis, “Untuk momen-momen kreatif yang luar biasa, suasana hati positif sangat membantu.”
Suasana hati positif ini bisa ditingkatkan dengan mendengarkan musik. Musik menciptakan sedikit distraksi yang menenangkan fokus otak, sehingga ide-ide acak dan beragam bisa muncul. Daripada terlalu memaksa mencari solusi, musik memberi kita kesempatan untuk masuk ke kondisi rileks yang seringkali memunculkan ide kreatif.
Cara praktis memanfaatkan kekuatan musik
Saat mengerjakan tugas yang rumit, sesekali selipkan musik bernuansa bahagia ke dalam rutinitas. Menjadwalkan mendengarkan musik secara rutin bisa mengurangi rasa cemas dan memperbaiki mood diri kita, kedua hal ini sering menghambat kreativitas jika tidak dikelola dengan baik.Selama hari kerja, putar musik yang disenangi dan menenangkan; pilih musik yang menentramkan, bukan yang membuat tegang. Beberapa peneliti menyarankan genre tertentu, seperti musik klasik atau musik ambient, karena dapat merangsang pemikiran yang lebih dalam. Musik meditasi juga bisa efektif menciptakan suasana kreatif.
Musik cenderung memantik cara berpikir berbeda yang merupakan kunci penting dari kreativitas. Menjadikannya bagian dari rutinitas sehari-hari adalah langkah sederhana untuk meningkatkan ide-ide segar.
Mulailah dari hal kecil, seperti mendengarkan musik santai saat berangkat kerja agar hari terasa lebih kreatif, atau memutar musik tenang di malam hari untuk menutup hari dan menyiapkan pikiran menghadapi tantangan hari esok. (Alfi Loya Zirga)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id