Sriwijaya dikenal dengan kerajaan maritim terbesar pada zamannya. Kerajaan Sriwijaya memiliki kekuatan yang terletak pada armada laut yang tangguh dan penguasaan jalur perdagangan strategis. Peninggalan yang berkaitan dengan aktivitas maritim Sriwijaya menjadi bukti nyata akan kehebatan mereka.
Biar makin kenal sama kerajaan legendaris ini, yuk simak 10 fakta menarik tentang Sriwijaya dikutip dari Buku Pameran Sejarah-Budaya Asia Tenggara, "Tanah Air Asia Tenggara" Sriwijaya Sebuah Kejayaan Masa Lalu di Asia Tenggara terbitan Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata
10 Fakta tentang Sejarah Kerajaan Sriwijaya
1. Kerajaan Maritim Terbesar di Asia Tenggara
Sriwijaya berdiri sekitar abad ke-7 Masehi dan menjadi pusat perdagangan serta pelayaran di Asia Tenggara. Letaknya yang strategis di tepi Sungai Musi, Palembang menjadikannya pusat transit kapal dari India, Tiongkok, hingga Arab.2. Didirikan oleh Dapunta Hyang Sri Jayanasa
Pendiri kerajaan ini adalah Dapunta Hyang Sri Jayanasa, yang dikenal dari Prasasti Kedukan Bukit (682 M). Dalam prasasti itu, ia disebut memimpin ekspedisi laut dan darat dengan membawa ribuan pasukan menuju kejayaan.3. Pusat Pembelajaran Agama Buddha
Sriwijaya terkenal sebagai pusat pendidikan dan penyebaran agama Buddha di Asia Tenggara. Banyak pelajar dari luar negeri datang ke Sriwijaya untuk belajar, termasuk pendeta I-Tsing dari Tiongkok yang pernah singgah dan belajar bahasa Sansekerta di sini.4. Dikenal Melalui Banyak Prasasti
Bukti sejarah Sriwijaya ditemukan dari beberapa prasasti penting seperti:- Prasasti Kedukan Bukit yang menceritakan kemenangan Sriwijaya.
- Prasasti Talang Tuo yang berisi doa kesejahteraan rakyat.
- Prasasti Kota Kapur berisi tentang kutukan bagi orang-orang yang hendak memberontak atau tidak takluk kepada Sriwijaya
- Prasasti Telaga Batu yang memuat berbagai macam kutukan apabila melakukan perbuatan jahat serta pujian untuk orang yang melakukan perbuatan baik terhadap Sriwijaya.
5. Pernah Menguasai Wilayah yang Luas
Sriwijaya menguasai jalur perdagangan strategis dari Sumatera, Jawa bagian barat, Semenanjung Malaka, hingga Thailand Selatan. Kerajaan ini bahkan menjadi penguasa Selat Malaka, salah satu jalur laut tersibuk di dunia.6. Toleran Terhadap Perbedaan Agama
Meskipun bercorak Buddha, Sriwijaya juga memiliki situs bercorak Hindu, seperti Percandian Bumiayu di Muara Enim. Hal ini menunjukkan adanya toleransi dan keharmonisan antarumat beragama di masa itu.7. Memiliki Teknologi Kapal yang Maju
Penemuan papan kapal kuno di Kolam Pinisi dan Karang Agung membuktikan bahwa masyarakat Sriwijaya sudah ahli dalam pembuatan kapal besar dengan sistem ikatan tali ijuk tanpa paku yaitu teknologi maritim khas Nusantara.8. Pernah Diserang Kerajaan Cola dari India Selatan
Sekitar tahun 1025 M, Sriwijaya diserang oleh Kerajaan Cola yang menyebabkan pusat pemerintahan berpindah dari Palembang ke Jambi. Namun, kerajaan ini tetap bertahan selama beberapa abad setelahnya.9. Memiliki Banyak Situs Arkeologi Penting
- Beberapa peninggalan Sriwijaya yang masih bisa dikunjungi hingga kini antara lain:
- Situs Muara Takus (Riau)
- Kompleks Percandian Muara Jambi (Jambi)
- Situs Karanganyar dan Bingin Jungut (Sumatera Selatan)
- Setiap situs ini menjadi saksi kejayaan Sriwijaya sebagai pusat budaya dan spiritual.
10. Warisan Sejarah yang Tetap Hidup
Hingga kini, nama Sriwijaya tetap dikenang sebagai lambang kejayaan maritim Nusantara. Banyak institusi dan tempat di Sumatra Selatan, termasuk klub sepak bola dan universitas, yang menggunakan nama Sriwijaya untuk menghormati kejayaan masa lalu itu.Dari fakta-fakta ini, jelas ya Sobat Medcom, kalau Sriwijaya bukan cuma kerajaan biasa, tapi juga pelopor kemajuan maritim dan budaya di Asia Tenggara! (Syifa Putri Aulia)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
