Sehingga UI diduga mempertimbangkan untuk mengurangi atau bahkan tidak memberikan kuota sama sekali kepada sekolah-sekolah yang siswanya "menolak" PPKB UI. Pernyataan ini pun dibantah Pelaksana harian (Plh) Direktur Humas Media, Pemerintah, dan Internasional Universitas Indonesia (UI), Emir Chairullah dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa, 17 Juni 2025.
"Sebenarnya enggak, cuma saat ini sistemnya tuh agak berubah. Di mana sebelumnya ada yang namanya indeks untuk sekolah, di mana biasanya apabila sekolah SMA yang alumni-nya keterima di UI dan kemudian berprestasi baik, kemudian itu akan meningkatkan indeks sekolah. Saat ini enggak," kata Emir.
"Tujuannya agar terjadi pemerataan dalam penerimaan mahasiswa baru dari wilayah lain di Indonesia," imbuhnya.
Dengan sistem baru ini, semua calon dari seluruh SMA yang ada di Indonesia akan memiliki kecenderung nilai yang sama. "Jadi enggak lagi karena misalnya karena sekolah favorit di Jakarta, kemudian dia nilainya lebih tinggi ketimbang sekolah yang berkualitas baik di wilayah lain di luar Jawa gitu misalnya. Atau bahkan di Jawa. Nah itu sudah enggak ada lagi," tegas Emor/
Sistem baru ini membuat peluang yang sama bagi siapapun yang dianggap lulusan terbaik dan prestasi terbaik dari sekolah SMA di manapun di Indonesia untuk dapat mendaftar dan berpeluang lolos di PPKB. Hanya saja, kata Emir, diakuinya PPKB tahun ini menjadi jauh lebih ketat ketimbang tahun sebelumnya sebagai dampak diterapkannya kebijakan tersebut.
"Karena relatif tidak ada favorit, sekolah favorit ketika masuk ke dalam. Nah sehingga menjadi keketatan untuk lolos dari PPKB itu juga semakin tinggi," ujar dia.
| Baca juga: Selamat! 1.602 Mahasiswa Baru Lolos PPKB UI 2025 |
Namun Emir mengimbau, agar siswa yang belum lolos di PPKB UI untuk tidak berkecil hati. Sebab masih ada jalur lain yang dapat ditempuh untuk masuk UI, salah satunya melalui jalur SIMAK UI jenjang sarjana dan vokasi.
"Pendaftaran itu masih dibuka hingga 23 Juni 2025 ini. Artinya tinggal sepakan lagi ya," terangnya.
Viral di Media Sosial
Pernyataan Emir ini merespons narasi yang viral di media sosial, utamanya dari akun TikTok @dalimskuy2 yang diunggah Senin, 17 Juni 2025. Dalam akun tersebut disampaikan jika UI benar-benar tidak memberi ampun bagi sekolah yang siswanya menolak untuk menerima PPKB UI meski mereka sudah diterima sebelumnya."Bener-bener enggak kasih ampun sekolah-sekolah yang nolak PPKB, Gw tracking banyak sekolah top di Jakarta yang pada tahun sebelumnya bisa puluhan yang bisa lolos PPKB UI, tahun ini ada yang bener-bener nol, ada yang dari 30 tahun kemarin sekarang cuma 5 ada yang 25 sekarang cuma satu. Alasannya karena kemarin ada yang nolak PPKB, tamparan keras buat kalian tolong bener-bener perhatiin mau kuliah di mana dan jurusan apa agar kejadian begini ga bikin masa depan orang jadi berantakan, kalau gini yang salah siapa, yang nolak, itu karena harusnya punya kesepakatan dong," ujar unggahan tersebut.
Unggaham tersebut pun mendapat respons dari warganet, hingga Selasa, 17 Juni 2025, pukul 15.00 WIB telah mendapatkan mendapatkan 18,6 K likes, 319 komentar, dan 2013 share.
Sebelumnya, Universitas Indonesia mengumumkan nama-nama peserta yang berhasil lolos menjadi calon mahasiswa baru melalui jalur seleksi jalur masuk PPKB UI (Prestasi dan Pemerataan Kesempatan Belajar). Pengumuman disampaikan sejak Senin, 16 Juni 2025, pukul.18.00 WIB.
Berdasarkan data yang diterima dari Direktorat Penerimaan Mahasiswa Baru (DPMB) UI, tahun ini, peserta yang lolos sebanyak 1.602 orang, dengan rincian yaitu jenjang sarjana sebanyak 987 orang dan vokasi sebanyak 615 orang. Khusus dari wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar), sebanyak 30 orang berhasil lolos seleksi, yang berasal dari Kabupaten Aceh Besar, Kabupaten Berau, Kabupaten Belu, Kabupaten Manggarai, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kabupaten Nias dan Kabupaten Nias Utara.
Total pendaftar jalur PPKB tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya yaitu sebanyak 15.641 orang, sehingga menambah keketatan antarpeserta. Peserta dapat mengecek hasil seleksi melalui situs resmi penerimaan.ui.ac.id dengan menggunakan username atau nomor pendaftaran dan password yang telah dibuat saat pendaftaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
