Tapi tenang, sebab masih ada berbagai jalur yang bisa kamu ikuti salah satunya Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Dalam seleksi ini, peserta bakal dihadapkan dengan tiga materi ujian, yakni Tes Potensi Skolastik (TPS), Literasi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, serta Penalaran Matematika.
Penting bagi kamu memahami tiap tes yang akan diujikan agar memudahkan belajar. Yuk pahami tes yang akan diujikan dalam SNBT 2025 dikutip dari akun Instagram resmi @bp3_kemendikdasmen:
Meteri tes SNBT 2025
1. Tes Potensi Skolastik (TPS)
Tes ini bertujuan untuk mengukur kemampuan kognitif dan pemahaman umum peserta. Beberapa subtes yang termasuk dalam TPS antara lain:1. Penalaran umum
Menguji kemampuan berpikir logis dan analitis dalam menyelesaikan masalah. Soalnya dapat berupa pola angka, silogisme (logika pernyataan), atau penalaran verbal.2. Pengetahuan dan pemahaman umum
Menilai wawasan peserta terhadap berbagai informasi umum yang berkaitan dengan isu global, sosial, budaya, dan sains secara umum.3. Pemahaman bacaan dan menulis
Mengukur kemampuan membaca, memahami isi teks, serta menjawab pertanyaan berdasarkan teks yang disajikan. Bagian menulis menguji pemahaman struktur kalimat, pemilihan kata, dan tata bahasa.| Baca juga: Jangan Salah, UTBK-SNBT 2025 Tak Ada Gelombang II, Tes Digelar 10 Hari |
4. Pengetahuan kuantitatif
Menguji dasar-dasar matematika seperti aritmetika, aljabar, serta analisis data. Fokus utama tes ini adalah pemecahan masalah berbasis angka tanpa perhitungan kompleks.2. Tes Literasi
Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan literasi peserta dalam dua bahasa serta penalaran matematika. Subtes yang termasuk dalam kategori ini adalah:1. Literasi dalam Bahasa Indonesia
Menguji pemahaman bacaan, analisis isi teks, serta keterampilan dalam menyimpulkan makna dari suatu teks. Materi yang diujikan bisa berupa artikel ilmiah, berita, atau esai pendek.2. Literasi dalam Bahasa Inggris
Mengukur keterampilan membaca dan memahami teks berbahasa Inggris dengan fokus pada struktur kalimat, kosakata, serta pemahaman makna dalam berbagai konteks.3. Penalaran Matematika
Menilai kemampuan berpikir logis dalam menyelesaikan masalah kuantitatif. Soalnya dapat berupa analisis grafik, interpretasi data, atau soal matematika yang lebih menekankan pada pemahaman konsep dibandingkan sekadar menghafal rumus.Dengan memahami jenis tes yang akan diujikan, peserta SNBT 2025 dapat mempersiapkan diri lebih matang. Semoga sukses dalam menghadapi ujian seleksi masuk perguruan tinggi! (Antariska)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
