Pendidikan karakter, mesti melibatkan peran orang tua. Dari sanalah, Kurikulum Merdeka baru bisa menggerakan apa yang disebut pendidikan karakter.
"Pendidikan karakter ini, sebenarnya, kita harus membangun kolaborasi dengan orang tua," kata pengamat pendidikan, Doni Koesoema, dalam siaran YouTube Gagasan produktif dikutip Kamis, 11 Januari 2024.
Kolaborasi dengan orang tua ini dapat dilakukan dengan berbagai cara. Pertama, adalah komunikasi.
"Komunikasi harus bagus, intensif, lalu libatkan lagi partisipasi masyarakat yang lebih luas," ujar dia.
Pelibatan masyarakat yang lebih luas ini misalnya melibatkan organisasi masyarakat. Bahkan instansi dan lembaga negara.
"Misal yang jadi sumber kepolisian yang bisa melatih anak-anak, ada kegiatan di puskesmas, ini bisa menjadi sumber-sumber belajar," tutur dia.
| Baca juga: Dunia Pendidikan Diharapkan Siapkan Orang-Orang yang Punya Karakter |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
