"Hampir tidak ada yang menyangka wajah pendidikan akan berubah drastis akibat pandemi covid-19. Mencermati kondisi yang sampai saat ini belum juga ada kepastian kapan akan berakhir, karena PPKM belum berakhir juga," kata Arifin dalam webinar Ngopi Mantap LP Ma'arif NU PBNU, Jum'at 16 Juli 2021.
Baca: 3.729 Pelajar di Bangka Belitung Terima Vaksin Dosis Pertama
Menurut dia, rencana pemerintah memperpanjang PPKM darurat harus dicermati bersama, khususnya bagi dunia pendidikan. Segala kekhawatiran dunia pendidikan akibat pandemi harus diminimalisasi.
Arifin pun meminta seluruh pihak, utamanya pemangku kepentingan di bidang pendidikan, menyiapkan langkah strategis terkait pelaksanaan pembelajaran di masa pandemi. Strategi guna menjaga kualitas pendidikan harus dipersiapkan secara matang.
"Tentu diperlukan langkah-langkah strategis terkait pelaksanaan pembelajaran di masa pandemi ini. Langkah ini dipandang sangat penting karena jika tidak ada persiapan matang," sebutnya.
Arifin mengatakan, pandemi tak boleh berujung learning loss, atau bahkan lost generation. Proses pembelajaran harus tetap hadir guna menjaga mutu pendidikan di Tanah Air. "Jangan sampai punah sama sekali," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
