"Hari Film Nasional tahun ini juga menjadi momentum masyarakat Indonesia untuk bersama kembali ke bioskop sebagai apresiasi atas karya anak bangsa," kata Direktur Perfilman, Musik, dan Media Baru Kemendikbud, Ahmad Mahendra dalam taklimat media, Jumat, 19 Maret 2021.
Sejatinya, kata dia, bioskop di beberapa wilayah di Indonesia telah dibuka beberapa bulan lalu. Namun, memang masyarakat butuh pemantik lebih besar agar kembali menghidupkan gairah menonton film di Bioskop.
Menurutnya, protokol kesehatan yang dijalankan di bioskop sudah lebih dari cukup. Bahkan, kata dia, bioskop jadi tempat yang lebih aman dari restoran.
Baca: Film Karya Usmar Ismail Bakal Diputar Ulang
Meski begitu, jika masyarakat ingin hadir menikmati film ke bioskop, dia meminta agar penerapan protokol kesehatan secara mandiri tetap dijalankan. Minimal, masyarakat datang ke bioskop dengan menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Sejalan dengan itu, Dirjen Kebudayaan Kemendikbud, Hilmar Farid juga mengapresiasi keterlibatan pemerintah daerah dan seluruh masyarakat untuk memajukan perfilman Indonesia. Mulai dari mewujudkan penguatan pendidikan dan literasi, yang bertujuan untuk menumbuhkan semangat cinta tanah air, pembangunan karakter bangsa, serta peningkatan nilai-nilai budaya.
"Pemerintah melalui Kemendikbud mengambil peran serta dalam pemajuan perfilman nasional khususnya pada masa pandemi covid-19," tambah Hilmar.
Hilmar mengatakan jika terdapat kemajuan pada dunia perfilman Indonesia dari tahun ke tahun. Covid-19, kata dia, tak menurunkan kualitas dan kuantitas film Indonesia.
"Pembuat film malah semakin kreatif dalam berkreasi dan mencari jalan keluar dari berbagai hambatan mengingat antusiasme masyarakat untuk menonton juga semakin tinggi," ucap Hilmar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
