Dosen IPB University dari Program Studi Paramedik Veteriner Sekolah Vokasi, Tetty Barunawati Siagian, menjelaskan kucing tidak menangis seperti manusia. Meskipun kucing memiliki saluran air mata dan bisa mengeluarkan air mata secara fisik, mereka tidak menangis akibat emosi seperti manusia.
"Kucing tidak menangis seperti yang kita bayangkan. Jika kita melihat air mata mengalir di wajah kucing, itu biasanya karena iritasi atau masalah medis, bukan karena alasan emosional," jelas Tetty, Jumat, 2 Mei 2025.
Sebagai gantinya, kucing mengekspresikan perasaan atau kebutuhan mereka melalui vokalisasi, seperti mengeong atau mengerang. Suara-suara ini digunakan kucing untuk berkomunikasi, baik untuk menyampaikan rasa sakit, kelaparan, atau stres, meskipun tidak ada air mata yang mengiringi.
Tetty menjelaskan kucing juga memiliki cara-cara nonverbal untuk menunjukkan perasaan mereka. Seperti mengibaskan ekor ketika merasa terganggu atau bersembunyi saat merasa cemas atau stres.
"Kucing yang sedang sedih mungkin akan bersembunyi, makan lebih sedikit, tidur lebih banyak, dan meringkuk. Mereka sangat pandai menyembunyikan emosinya," beber dia.
Beberapa alasan umum kucing mengeluarkan suara vokalisasi antara lain karena rasa lapar, haus, cemas, atau butuh perhatian. Perubahan dalam lingkungan mereka, seperti kedatangan orang baru, juga dapat memicu stres dan membuat mereka lebih vokal.
Tetty memberikan beberapa petunjuk ntuk mengetahui tanda-tandanya. Meongan panjang menandakan keinginan atau rasa sakit, postur tubuh yang tegang, atau tingkah laku gelisah yang menunjukkan kecemasan.
“Jika kucing terus-menerus mengeluarkan suara atau menunjukkan tanda-tanda kesakitan, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter hewan,” kata Tetty.
Apabila mendapati kucing menangis, penting untuk memeriksa kebutuhan dasarnya terlebih dahulu, seperti makanan dan air. Apabila kucing tampak sakit atau terluka, segera bawa ke dokter hewan.
Dalam beberapa kasus, kucing hanya membutuhkan perhatian atau kasih sayang lebih dari pemiliknya. Tetty menyebut pemilik hewan peliharaan dapat lebih peka terhadap kebutuhan emosional dan fisik kucing mereka dengan memahami cara kucing berkomunikasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
