Membaca Al-Qur’an adalah amalan yang sangat mulia. Oleh karena itu, umat muslim hendaknya mempelajari ilmu tajwid agar dapat melafalkan ayat-ayat Al-Qur’an dengan baik dan benar.
Melansir laman NU Online, pentingnya belajar ilmu tajwid ini disebutkan oleh seorang alim ahli qiraat bernama Syekh Al Jazari, dalam syairnya, Manzhumah al-Jazariyyah.
Artinya: “Dan mempelajari ilmu tajwid adalah sesuatu yang wajib, Siapa yang tak (berusaha) memperbaiki bacaannya maka ia bisa berdosa”
Artinya: “Karena demikianlah (beserta cara membacanya) Allah menurunkan Al-Qur’an
Dan seperti itu pula (bacaan Al-Quran dan tajwidnya) sampai kepada kita”
| Baca juga: Surat Al Insyirah: Bacaan, Arti, Hingga Isi Kandungannya |
Ikhfa
Ikhfa merupakan salah satu hukum bacaan dalam ilmu tajwid. Secara bahasa, ikhfa artinya samar atau tertutup. Secara istilah, ikhfa berarti melafalkan huruf dengan menyembunyikan atau menyamarkan bunyi nun mati atau tanwin, lalu membacanya dengan dengung dan meleburnya dengan huruf setelahnya.Hukum ikhfa terbagi menjadi dua jenis, yaitu ikhfa haqiqi dan ikhfa syafawi. Bersama artikel ini, yuk pelajari lebih jauh mengenai ikhfa syafaw!
Ikhfa Syafawi
Ikhfa syafawi berarti membunyikan bacaan dengan samar di antara dua bibir sambil didengungkan. Suatu lafal dikatakan berhukum ikhfa syafawi jika ada mim mati atau sukun bertemu dengan huruf Ba’.Contoh Bacaan Ikhfa Syafawi
1. Waaamantum birusulii
2. Fa iza hum bis-sahirah
3. Lakum bahiimatul
4. A lam ya'lam bi`annallaha yara.
5. kullama nadijat juluduhum baddalnahum juludan gairaha.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
