Dia mengakui menyelesaikan masalah daya tampung di Indonesia memang tidak mudah. Sebab, setiap wilayah memiliki kondisi berbeda.
"Ada kondisi sekolah negeri tidak bisa menampung karena tidak ada ketersedian bangku lagi, ada pula kondisi sekolah negeri tidak bisa menampung, tapi masih ada bangku di sekolah swasta," kata Stephen dalam webinar Wujudkan Pemerataan Akses dan Kualitas Pendidikan Melalui PPDB di YouTube Kemendikbud RI dikutip Jumat, 21 Juni 2024.
Dia berharap pada kondisi tertentu stakeholders bisa merangkul sekolah swasta. Tujuannya, saat sekolah negeri tidak bisa menampung peserta didik baru, sekolah swasta yang menyediakan kursi bagi mereka.
"Jadi kita perlu merangkul sekolah swasta. Sekolah swasta itu bukan musuh, sekolah swasta itu harus menjadi rekanan untuk menyediakan layanan pendidikan," tutur dia.
Stephen menekankan akses ke sekolah swasta harus dibuka. Dengan catatan, akses itu diberikan gratis tanpa beban biaya.
Apabila sekolah swasta tak juga cukup menampung peserta didik baru, sekolah negeri harus menambah rombongan belajar. Namun, bila rombongan belajar tidak bisa ditambah, perlu diupayakan hal lain.
"Maka yang perlu dilakukan dalah membangun unit sekolah negeri baru," ujar dia.
| Baca juga: KPK Minta PPDB Jalur Zonasi Disempurnakan |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
