Dekan Fakultas Hukum Unair Iman Prihandono menjelaskan keikutsertaan FH Unair dalam akreditasi karena FIBAA merupakan lembaga akreditasi internasional yang memiliki reputasi tinggi. Selain itu, akreditasi ini diakui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
“Dengan sudah terakreditasinya kita (Prodi S2 Ilmu Hukum Fakultas Hukum Unair), kita juga ingin mengundang mahasiswa-mahasiswi internasional juga putra-putri terbaik Indonesia untuk sekolah di Prodi S2 Ilmu Hukum Fakultas Hukum Unair,” kata Iman dikutip dari laman unair.ac.id, Jumat, 5 Agustus 2022.
Iman mengungkapkan pertanyaan inti dari akreditasi internasional FIBAA ialah bagaimana kesiapan sebuah prodi bisa memungkinkan go internasional. Dia menuturkan pertanyaan inti tersebut dijabarkan dalam lima area penilaian.
Area pertama, gambaran umum positioning institusi, termasuk program internasionalisasi yang telah dilakukan oleh prodi selama ini. Area kedua, berkaitan dengan proses seleksi masuk mahasiswa.
Selanjutnya, area ketiga berkaitan dengan kurikulum dan beban studi. Sedangkan, area keempat berkaitan dengan fasilitas, jaringan alumni dengan industri, serta area kelima berkaitan dengan cara mempertahankan mutu dan kualitas.
"Dua proses yang menurut saya berharga dalam menyiapkan akreditasi FIBAA ini adalah penyusunan self assessment report untuk mengakses kesiapan menuju akreditasi FIBAA dan online visitation karena pandemi covid-19," tutur Iman.
Dia menyebut dalam forum tersebut, assessor melakukan interview lebih komprehensif pada stakeholder. Mulai dari pimpinan universitas, pimpinan fakultas, pengajar, staf, mahasiswa, bahkan perwakilan alumni," tutur dia.
| Baca juga: Tim Unair Evakuasi dan Identifikasi Paus Terdampar di Banyuwangi |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
