Empat, tidak menarik. Salah satu penyebab Jurnal menjadi tidak menarik karena topik yang diangkat sudah banyak diteliti. Jadi, satu poin penting dalam penelitian adalah menyajikan sesuatu yang baru dan masih perlu diteliti.
"Terakhir, conclusion not supported by findings. Simpulan tidak didukung oleh temuan-temuan. Simpulan yang diambil di akhir harus didukung dengan temuan selama penelitian temuan tersebut," tambahnya.
Norlin juga membagikan kiat penting untuk menerbitkan jurnal dengan dampak yang tinggi. Di antaranya, penelitian harus kuat dan memecahkan masalah yang besar dan relevan, tulisan harus jelas, ringkas, dan baik, mencari jurnal yang tepat dan pastikan mengikuti pedoman jurnal, bekerja sama dengan peneliti atau penulis berpengalaman.
Baca: Dosen UGM Beberkan Langkah Mitigasi Kebocoran Data Pribadi
Berkaitan dengan kerja sama dan bahasa yang sangat baik ini, Norlin menyarankan untuk melakukan kolaborasi dengan beberapa teman. Sebab, setiap orang biasanya memiliki satu atau beberapa bidang keahliannya.
Seperti kemampuan analisis, penyuntingan bahasa, desain, dan lain-lain. Agar bahasa yang digunakan sangat baik, juga dapat dilakukan dengan mengirim ke jasa penyuntingan bahasa.
"Di sisi lain, Anda harus merevisi artikel minimal 20 kali. Ketika supervisor atau reviewer menjelaskan dan merevisi banyak, Anda harus bahagia karena mereka meluangkan banyak waktu untuk membaca. Anda pun dapat berkembang dan improve penulisan," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News