Dirjen Diktiristek, Abdul Haris (tengah). Medcom.id/Ilham Pratama Putra

Porsi Anggaran Pendidikan untuk Kemendikbudristek Diminta Ditambah

Ilham Pratama Putra • 14 Juni 2024 13:27

Jakarta: Pemerintah mengalokasikan anggaran 20 persen dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk bidang pendidikan. Namun, tak semua anggaran tersebut masuk ke kantong Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

"Terus terang dari 20 persen itu, Kemendikbudristek itu mendapatkan porsi sekitar 15 persen," kata Dirjen Diktiristek, Abdul Haris, dalam Konferensi Pers Pengumuman SNBT 2024 dikutip Jumat, 14 Juni 2024.

Haris berharap ada penambahan porsi anggaran untuk Kemendikbudristek. Hal ini juga telah dibahas bersama di Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), dan Kantor Staf Presiden.

"Ini akan melihat porsi-porsi apakah memungkinkan untuk bisa dinaikkan yang porsi 15 persen tadi. Kami sangat berharap untuk ini porsinya bisa ditambah terus," tutur dia.

Haris mengatakan penambahan alokasi anggaran ini dapat membantu berbagai masalah. Salah satunya, pembiayaan pendidikan tinggi.

"Pertama, bagaimana untuk terus meningkatkan atau membantu bantuan operasional di perguruan tinggi ini," kata dia.

Dia menyebut ada keinginan meningkatkan Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN). Sehingga, dapat memberikan dampak pada besaran Uang Kuliah Tunggal (UKT).

"Satu, mungkin peningkatan BOPTN yang tentu akan memberikan dampak untuk bisa perguruan tinggi tidak menaikkan UKT," tutur dia.