Ilustrasi kuliah. Medcom
Ilustrasi kuliah. Medcom

Mengenal Jurusan Keselamatan dan Kesehatan Kerja: Mata Kuliah dan Prospek Kerja

Medcom • 16 Juni 2022 19:42
Jakarta: Kecelakaan kerja merupakan hal yang tak bisa diprediksi dan dapat terjadi kapan saja. Untuk itu, diperlukan seorang ahli keselamatan di lapangan guna meminimalisir risiko kecelakaan kerja.
 
Jurusan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, atau biasa disingkat K3, bisa menjadi pilihan terbaik bagi yang ingin mengisi kebutuhan ahli keselamatan kerja. Meski masih terdengar asing untuk sebagian orang, jurusan ini sangat dibutuhkan di dunia industri.
 
Namun, tahukah Sobat Medcom, sebenarnya apa saja yang dipelajari di jurusan K3? Untuk mengupasnya lebih lanjut, simak pembahasan berikut ini yang dikutip dari Ruangguru:

Mata Kuliah Jurusan K3

Jurusan K3 termasuk dalam rumpun ilmu Saintek. Untuk itu, mata kuliah yang dipelajari mencakup bidang sains, tak terkecuali psikologi dan kesehatan.

Pada semester awal, mahasiswa akan mempelajari hal-hal dasar. Mata kuliah yang lebih spesifik baru dipelajari di semester tengah masa kuliah.
 
Beberapa contoh mata kuliah spesifik jurusan K3 ialah Egonomi, serta Bahaya dan Risiko Psikososial. Ergonomi membahas hubungan lingkungan kerja dengan kondisi fisik manusia, sedangkan Bahaya dan Risiko Psikososial membahas cara melindungi pekerja dari bahaya internal di tempat kerja.
 
Selain itu, beberapa mata kuliah yang bakal dipelajari antara lain:
  1. Ilmu Biomedik Dasar
  2. Dasar Kesehatan Masyarakat
  3. Komunikasi Kesehatan
  4. Fisika Dasar
  5. Kimia Dasar
  6. Dasar K3
  7. Dasar Keselamatan
  8. Pengelolaan Bencana
  9. Manajemen K3
  10. Kepemimpinan dalam K3
  11. Kebakaran dan Ledakan
  12. Teknologi Industri
  13. Epidemiologi
  14. Pengelolaan Bencana
Usai menamatkan pendidikan S1 dari jurusan K3, mahasiswa bakal menyandang gelar Sarjana Keselamatan dan Kesehatan Kerja (S.KKK) atau Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM).
 
Namun, untuk menjadi Ahli K3 Umum yang diakui, lulusan jurusan ini mesti mengikuti sertifikasi dari Kementerian Ketenagakerjaan RI atau Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Universitas dengan Jurusan K3

Tidak semua universitas memiliki jurusan K3 yang berdiri sendiri. Beberapa di antaranya memasukkan K3 sebagai peminatan pada jurusan Kesehatan Masyarakat.
 
Adapun beberapa universitas yang memiliki jurusan K3 di Indonesia adalah sebagai berikut:
  1. Prodi Keselamatan dan Kesehatan Kerja - Universitas Indonesia (UI)
  2. Prodi Kesehatan Masyarakat - UIN Jakarta
  3. Prodi Kesehatan Masyarakat - UPN Veteran Jakarta
  4. Prodi Teknik Keselamatan dan Proteksi Kebakaran - UNJ
  5. Prodi Kesehatan Masyarakat - Undip
  6. Prodi Kesehatan Masyarakat - Unsoed
  7. Prodi Kesehatan Masyarakat - Unnes
  8. Prodi Kesehatan Masyarakat - Universitas Udayana
  9. Prodi Kesehatan Masyarakat - Universitas Hasanuddin
  10. Prodi Kesehatan Masyarakat - UIN Alauddin Makassar
  11. Prodi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (D4) - UNS
  12. Prodi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (D3) - Unair

Prospek Kerja Lulusan K3

Lulusan K3 bisa dibilang sangat dibutuhkan di dunia industri saat ini. Sebab, perusahaan mulai menyadari pentingnya divisi Keselamatan dan Kesehatan Kerja demi kesejahteraan pekerjanya.
 
Bahkan, Pemerintah Indonesia juga menegaskan pentingnya ahli K3 di lapangan. Hal ini tertuang dalam Permenaker No 2 Tahun 1992 yang mewajibkan perusahaan dengan 100 karyawan, atau dengan risiko pekerjaan yang tinggi, untuk memiliki ahli K3 Umum.
 
Prospek karier lulusan K3 terbilang cukup luas. Berikut adalah beberapa prospek kerja yang bisa dipilih:
  1. Koordinator Keselamatan dan Kesehatan Kerja
  2. Analis Quality Control
  3. Environmental Spesialist
  4. Safety Inspector
  5. Safety Officer
  6. Corporate Safety
  7. Safety Auditor
  8. Higiene Industri
  9. Ahli Ergonomi
  10. Safety Coordinator
  11. Safety Advisor
  12. Pegawai Negeri Sipil di Kementerian Ketenagakerjaan
Berbicara tentang gaji, sebenarnya tak ada standar tetap yang menentukan upah lulusan K3 per bulan. Namun, rata-rata gaji lulusan K3 berada di kisaran Rp5 juta sampa Rp50 juta.
 
Nominal ini tentunya bisa lebih bervariatif, tergantung kemampuan, keahlian, pengalaman kerja, hingga jabatan di sebuah perusahaan. Jadi, apakah Sobat Medcom tertarik berkuliah di jurusan K3? (Nurisma Rahmatika)
 
Baca: Mau Kuliah Kesenian? Simak 5 Institut Seni Terbaik di Indonesia!
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan