Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu program unggulan Presiden RI terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto. Program tersebut dipastikan menjadi agenda prioritas nasional 2025.
"Bahwa anggaran pendidikan totalnya adalah Rp722,6 triliun untuk mendukung Agenda Prioritas Nasional yang di antaranya disebutkan untuk peningkatan akses dan kualitas pendidikan, Bantuan Operasional Sekolah serta pemberian makanan bergizi anak sekolah," kata Sekjen Kemendikbudristek, Suharti, dalam Raker Komisi X DPR RI dengan Mendikbudristek RI dalam YouTube Komisi X DPR RI dikutip Jumat, 30 Agustus 2024.
Suharti memerinci program peningkatan akses pendidikan yang dimaksud di antaranya Program Indonesia Pintar (PIP). Selain itu, ada pula dorongan terhadap program Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K).
"Termasuk juga untuk renovasi sekolah dan pembangunan sekolah unggulan, serta penguatan link and match dengan pasar kerja," jelas dia.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyampaikan alokasi anggaran pendidikan dalam Pidato Pengantar Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2025 dan Nota Keuangan. Hal itu disampaikan dalam Rapat Paripuna DPR RI pada 16 Agustus 2024.
Jokowi menuturkan kebijakan makan siang bergizi ini memiliki dampak jangka menengah guna akselerasi transformasi ekonomi menuju pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Hal itu dengan mewujudkan SDM unggul yang produktif.
"Mewujudkan SDM unggul yang produktif, inovatif dan berdaya saing melalui pendidikan bermutu, makan bergizi gratis, dan renovasi sekolah serta kesehatan berkualitas dan perlindungan sosial," kata Jokowi.
| Baca juga: Anggaran Pendidikan di RAPBN 2025 Capai Rp722,6 Triliun, Termasuk untuk Peningkatan Gizi Siswa |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
