Rektor UUM, Mohd. Foad Sakdan. Foto: Medcom.id/Citra Larasati

UUM Teken MoA dengan UIN Sunan Ampel dan Raden Fatah

Citra Larasati • 18 Juli 2023 14:59

Jakarta: Universiti Utara Malaysia (UUM) menandatangani Memorandum of Agreement (MoA) dengan program studi pascasarjana di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya dan UIN Raden Fatah Palembang. Upacara Penandatanganan MoA ini disaksikan Menteri Pendidikan Tinggi Malaysia, Dato' Seri Mohamed Khaled Nordin

Turut hadir, Dirjen Pendidikan Tinggi, Kementrian Pendidikan Tinggi Malaysia, Azlinda Azman dan Dirjen Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nizam. Pada 29 Mei, UUM pernah menandatangani MoU dengan tiga UIN lainnya.

Yaitu UIN Ar-Raniy Banda Aceh, UIN Mataram dan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Sehingga kini total lima UIN di Indonesia telah menandatangani MoU dan MoA dengan UUM.

Naib Conselor UUM, Mohd. Foad Sakdan mengatakan, pemilihan UUM merupakan pengakuan UUM di kancah internasional dan kerja sama tersebut memungkinkan mahasiswa Indonesia terpilih untuk belajar di jenjang pascasarjana di bawah kerjasama akademik antara UUM dan UIN yang akan disponsori oleh Kementerian Agama RI (Kemenag).

Siswa yang memenuhi syarat akan menerima beasiswa untuk melanjutkan studi dan mendapatkan pengalaman di tingkat internasional dalam upaya mengembangkan sumber daya manusia holistik. Selain itu juga untuk mempersiapkan pemimpin masa depan, pendidik, dan profesional untuk negara 'Garuda'.

Kelompok pertama yang terdiri dari 100 siswa yang penerimaannya dimulai September 2023. Setiap mahasiswa yang disponsori kementerian pertama-tama akan mengikuti 1 tahun studi pascasarjana di UUM dan kemudian melanjutkan 1 tahun lagi studi pascasarjana di UIN yang bersangkutan.

"Sehingga mereka memenuhi syarat untuk diberikan dua sertifikat master dari dua universitas yang bersangkutan jika mereka berhasil menyelesaikan studi mereka dalam waktu dua tahun," kata Foad di Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023.

Kementerian Agama akan mengawal 27 UIN di Indonesia dan juga menawarkan beasiswa bagi mahasiswa dan dosen UIN untuk melanjutkan studi di universitas terkemuka di seluruh dunia.

Kerjasama antara UUM dan Kemendikbudristek umumnya melibatkan kerjasama akademik dalam upaya meningkatkan daya jual program akademik yang ditawarkan oleh UIN. Pusat studi dari UUM yang terlibat dalam kerja sama akademik ini adalah Pusat Studi Bisnis Islam (IBS), Pusat Teknologi Multimedia dan Komunikasi (SMMTC) dan Pusat Studi Pendidikan (BUMN).

"Semoga kerja sama akademik yang direncanakan ini berjalan dengan lancar dan berhasil mencapai tujuan yang telah ditargetkan Kementerian dan UUM," tutup Foad.