Jakarta: Dekan Fisipol Universitas Gadjah Mada (
UGM), Wawan Mas’udi, S.IP., M.P.A., Ph.D. bakal menjadi salah satu panelis dalam
debat perdana calon presiden-calon wakil presiden (capres-cawapres) Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dia ditunjuk bersama 10 panelis lainnya.
Dosen Ilmu Politik UGM ini dikenal dengan kepakaran dalam hal kebijakan publik, welfarisme, sistem dan institusi-institusi pemerintahan. Ini sesuai dengan tema debat perdana yang terkait dengan pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik dan kerukunan warga.
Wawan menyelesaikan pendidikan sarjananya di Departemen Politik dan Pemerintahan UGM pada 2000. Selanjutnya, ia memilih mengejar gelar Master dan Doktor di luar negeri.
Berikut riwayat pendidikan Wawan Mas'udi:
- S1 Departemen Politik dan Pemerintahan Fisipol Universitas Gadjah Mada (2000)
- S2 Department of Political Science and Management, Study if Management, Agder University College, Norway (2006)
- S3 Asia Institute, Faculty of Arts at the University of Melbourne, Australia (2016)
Dikutip dari laman
fisipol.ugm.ac.id, minat kajian Wawan meliputi pelayanan publik, politik identitas dan multikulturalisme, desentralisasi dan komparasi sistem pemerintahan.
Wawan menulis disertasi berjudul Local Populism in Decentraliserd Indonesia: Case Study of Jokowi in Solo 2005-2012. Publikasi terakhir Wawan diterbitkan di jurnal Contemporary Southeast Asia berjudul “Programmatic Politics and Voter Preferences: The 2017 Election in Kulon Progo, Yogyakarta”, Volume 39, No 3, 2017 (bersama Nanang Indra Kurniawan).
Dia juga terlibat di sejumlah penelitian, pengabdian masyarakat, dan menelurkan publikasi jurnal. Wawan bersama 10 orang lainnya ditunjuk sebagai panelis debat perdana Pilpres 2024.
Berikut daftar lengkap panelis debat perdana Pilpres 2024:
- Prof. Bayu Dwi Anggono, Dekan Fakultas Hukum Universitas Jember (Unej)
- Dr. Agus Riewanto, Pakar hukum tata negara Universitas Sebelas Maret (UNS)
- Prof Susi Dwi Harijanti, Guru Besar Universitas Padjadjaran (Unpad)
- Khairul Fahmi, Pakar hukum Universitas Andalas (Unand)
- Prof Lita Tyesta, Ahli hukum tata negara Universitas Diponegoro (Undip)
- Wawan Mas'udi, Ahli politik Universitas Gadjah Mada (UGM)
- Mada Sukmajati, Lulusan S2 National Graduate Institute for Policy Studies Tokyo, Jepang dan S3 di Heidelberg University, Jerman
- Gun Gun Heryanto, Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Komunikasi UIN Syarief Hidayatullah
- Rudi Rohi, Ahli Politik Universitas Cendana (Undana)
- Ahmad Taufan Damanik, Eks Ketua Komnas HAM dan dosen Ilmu Politik di Universitas Sumatera Utara (USU)
- Prof Al Makin, Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Kandidat capres-cawapres akan menghadapi lima tema debat yang telah ditentukan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Berikut lima tema debat Pilpres 2024:
- Debat pertama: Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik dan Kerukunan Warga
- Debat kedua: Ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan
- Debat ketiga: Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik
- Debat keempat: Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat dan Desa
- Debat kelima: Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia, dan Inklusi.
Saksikan debat capres-cawapres perdana pada 12 Desember 2023 mulai pukul 19.00 WIB. KPU menetapkan debat pertama akan disiarkan oleh TVRI dan RRI.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((REN))