Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tata krama adalah sopan santun yang artinya budi pekerti yang baik. Lalu bagaimana sebenarnya tata krama menurut ahli?
Berikut informasi yang Medcom rangkum untuk Sobat:
Arti tata krama
Menurut Taryati et al dalam Jurnal Dinamika Sosial Budaya Volume 23 Nomor 2 (1995:71), tata krama atau sopan santun adalah suatu cara aturan yang diwariskan dan berkembang di dalam budaya masyarakat yang dapat digunakan untuk berinteraksi dengan orang lain untuk menjalin keakraban, saling pengertian, dan saling menghormati sesuai dengan adat yang telah ditetapkan.Bentuk tata krama
Dikutip dari Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dari Kementerian Agama, tata krama meliputi komunikasi lisan dan bersikap. Apa saja contohnya?Contoh tata krama dalam lisan
Kamu pasti sering kali berkounikasi dengan orang lain menggunakan lisan. Tata krama lisan dapat mempengaruhi suasana dan mencerminkan dirimu.- Menggunakan bahasa yang baik dan sopan.
- Menjaga pandangan saat berbicara dengan yang lebih tua.
- Tidak mendominasi pembicaraan.
- Tidak memotong pembicaraan lawan.
- Tidak berbicara sambil menunjuk lawan.
- Hindari bergurau berlebihan.
- Ucapkan salam sebelum melakukan komunikasi lisan.
Contoh tata krama dalam sikap
Melihatkan sikap yang baik dengan menunjukkan bahasa tubuh saat berinteraksi dengan orang lain itu sangat penting. Bahasa tubuh dengan tata krama tersebut meliputi cara duduk, cara berdiri, cara kamu menggunakan kedua tangan dan kaki, serta apa yang Sobat lakukan saat berinteraksi dengan orang lain.- Jangan silangkan kaki dan tangan.
- Lakukan kontak mata singkat.
- Buat jarak nyaman.
- Mengangguk kecil saat lawan berbicara.
- Tampakkan muka berseri pada situasi yang tepat.
- Posisikan bahu dalam kondisi santai.
| Baca: Pendidikan Budi Pekerti Penting dalam Pembangunan SDM Nasional |
Manfaat menjaga tata krama
Ada sejumlah manfaat menjaga tata krama.1. Menjadikan pribadi yang disegani, dihormati, dan disenangi oleh orang lain.
2. Memudahkan hubungan baik dengan orang lain.
3. Memberi keyakinan pada diri sendiri dalam setiap situasi.
4. Memelihara suasana yang baik dalam berbagai lingkungan, baik itu lingkungan keluarga, maupun tempat belajar atau bekerja.
Dari penjelasan di atas, maka bisa disimpulkan bahwa tata krama memiliki peran penting di dalam masyarakat. Dengan menerapkan tata krama, kamu membantu untuk menciptakan suasan yang rukun dan damai.
Jika suasana dalam masyarakat sudah terkendali dengan baik, maka konflik yang biasanya terjadi juga akan berkurang. Kamu juga akan merasa lebih aman saat melakukan aktivitas sehari-hari. (Rafi Alvirtyantoro)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
