Ilustrasi SMK. Foto: Antara/Akhmad Nazaruddin Lathif
Ilustrasi SMK. Foto: Antara/Akhmad Nazaruddin Lathif

SMK di Kudus Diminta Mulai Menyederhanakan Kurikulum

Antara • 26 Agustus 2020 20:33

Sekolah yang sudah siap menggelar pembelajaran tatap muka, harus minta persetujuan komite sekolah. Selain itu, persetujuan orang tua terkait anaknya mengikuti praktikum di sekolah.
 
Orang tua, kata dia, juga diminta ikut mengawasi maupun mengontrol anaknya ketika berangkat dan pulang dari sekolah agar benar-benar mematuhi protokol kesehatan. Selain itu, tidak bermain ke temannya atau tempat lain yang berpotensi terjadi penularan covid-19.
 
Dalam rangka melakukan penyesuaian atau adaptasi kebiasaan baru di masa pandemi, beberapa SMK di Kudus sudah menggelar simulasi praktikum di sekolah. Salah satunya, yakni SMK Wisuda Karya Kudus, yang sudah menggelar simulasi praktikum di sekolah dengan jumlah siswa terbatas.

Baca: Praktikum SMK Boleh Tatap Muka, Pelajaran Teori Diminta Tetap Daring
 
Kepala SMK Wisuda Karya Kudus Fakhrudin membenarkan sekolahnya sudah melakukan simulasi praktikum di sekolah dengan jumlah siswa terbatas. Tujuannya, untuk mengenalkan siswa dalam mengikuti praktikum di masa pandemi karena harus memakai masker dan penutup muka serta menjaga jarak dengan siswa lain.
 
"Setiap guru hanya mendampingi antara empat hingga enam anak. Siswa yang mengikuti praktikum juga harus mendapatkan persetujuan orang tuanya," ujar Fakhrudin.
 
SMK Wisuda Karya juga sudah menyaipkan kurikulum sederhana dengan menyesuaikan siswa waktu yang tersedia, sehingga mata pelajaran yang disampaikan hasilnya lebih maksimal.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan