Kampus UGM. Foto UGM Humas.
Kampus UGM. Foto UGM Humas.

4 Tuntutan BEM UGM Soal Keringanan UKT

Muhammad Syahrul Ramadhan • 31 Januari 2021 18:26
Jakarta: Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (BEM KM UGM) melayangkan tuntutan kepada pihak kampus. Mereka meminta ada kebijakan yang lebih ramah untuk keringanan UKT (Uang Kuliah Tunggal).
 
Dalam kegiatan hearing beberapa waktu lalu, terdapat empat tuntutan BEM KM UGM yang disampaikan kepada pihak rektorat. Berikut empat tuntutan tersebut:
 
1. Meminta kampus memberikan potongan UKT sebesar 50 persen kepada mahasiswa di semua jenjang.

2. Menetapkan keringanan UKT dengan persentase yang baku bagi mahasiswa semester akhir sesuai dengan waktu kelulusan.
 
3. Memberikan timbal balik berupa kuota internet unlimited untuk mahasiswa
 
4. Meminta untuk memperbaiki pelayanan finansial dengan melibatkan mahasiswa dalam proses verifikasi keringanan UKT.
 
Baca juga:  IPB Siapkan 7 Skema Keringanan UKT di Masa Pandemi
 
Semua tuntutan itu direspons langsung dalam hearing bersama Rektor UGM, Panut Mulyono beserta jajaran dan perwakilan BEM KM UGM.
 
Salah satu yang direspons Panut adalah soal pemotongan UKT menjadi 50 persen plus mahasiswa mendapatkan subsidi pulsa internet unlimited.  Menurut Panut itu tuntutan yang kontradiktif.
 
Baca juga:  Mahasiswa Tuntut Keringan UKT, Ini Respons Rektor UGM
 
“Kontradiktif, minta pengurangan tapi minta tambahan fasilitas. Terjadi logical fallacy (sesat pikir) meminta diskon 50 persen plus kuota unlimited,” jawab Panut dalam Notulensi Hearing Rektorat yang diunggah di akun Instagram @bemkm_ugm, Sabtu, 30 Januari 2021.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan