Direktur Eksekutif LTMPT, Budi Prasetyo, mengungkapkan pihaknya membuat data lima tahun terakhir persaingan SNMPTN 2022. Peserta dapat mengunjungi laman ltmpt.ac.id.
"Kemudian di sana nanti ada banyak halaman, pilih halaman daftar PTN untuk jalur SNMPTN," kata Budi dalam webinar Sosialisasi Mekanisme Pendaftaran SNMPTN, Minggu, 13 Februari 2022.
Budi memberikan contoh di Universitas Syiah Kuala (Unsyiah). Dia menyebut terdapat informasi soal jumlah prodi yang ditawarkan hingga laman resmi Unsyiah.
"Kemudian, di sini ada saintek dan soshum, di sini ada jenjangnya, ada daya tampung 2022, ada peminat 2021, kira-kira ini bisa memberikan gambaran tahun lalu seperti apa persaingannya," jelas Budi.
Budi menyebut di dalamnya juga disediakan informasi terkait prodi-prodi yang membutuhkan portofolio. Pihaknya juga menyediakan info jurusan yang relevan untuk pendaftar prodi tersebut.
"Misal, ini teknik sipil, dijelaskan oh jurusannya SMA program keahlian, atau SMA IPA, atau MIPA, kemudian bisa juga untuk SMK jurusan keahlian teknologi, konstruksi, dan properti," papar dia.
Artinya, jurusan di luar itu, misal dari IPS tentu tidak bisa masuk ke jurusan teknik sipil Unsyiah. Budi menuturkan pihaknya juga memberikan info soal daya tampung per prodi di universitas hingga lima tahun terakhir.
"Lima tahun terakhir sebarannya seperti apa, jumlah peminatnya dari tahun ke tahun, kemudian daya tampungnya, kira-kira berapa presentasenya seperti apa, keketatannya," tutur dia.
Baca: Pendaftaran SNMPTN 2022 Dibuka Hari Ini, Ini Link dan Cara Daftar
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
