Dirjen Pendidikan Vokasi Wikan Sakarinto (kiri), Kepala KSP Moeldoko (tengah), dan CEO Huawei Indonesia, Jacky Chen (kanan). Foto: Kemendikbudristek.
Dirjen Pendidikan Vokasi Wikan Sakarinto (kiri), Kepala KSP Moeldoko (tengah), dan CEO Huawei Indonesia, Jacky Chen (kanan). Foto: Kemendikbudristek.

Guru SMK Diberi Pelatihan Instalasi Perangkat Nirkabel dan Gelombang Mikro

Arga sumantri • 23 September 2021 23:05

Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal TNI (Purn) Moeldoko menambahkan, program sinergis pelatihan untuk para pengajar (Training for Trainers) antara Ditjen Diksi dan Huawei Indonesia ini sangat strategis dalam mendukung kebutuhan industri terhadap lulusan-lulusan SMK siap kerja secara berkelanjutan dan akseleratif.
 
Ia menyebut, melalui program ini para guru SMK dapat memperoleh pelatihan langsung dari Huawei yang telah diakui sebagai pemimpin industri TIK global. Dengan basis kemampuan mengajarnya, ilmu yang telah diperoleh para guru dari para pakar tentunya akan lebih mudah ditularkan kepada muridnya, sehingga proses alih pengetahuan dan teknologi menjadi lebih efektif.
 
"Program pelatihan ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian target pemerintah untuk menyetak 9 juta SDM Digital di Indonesia pada 2030 serta mendukung terwujudnya visi Indonesia Emas pada 2045," ujar Moeldoko.

Baca: Wapres Sebut Pendidikan Vokasi Paling Terdampak Pandemi Covid-19
 
Selanjutnya, CEO Huawei Indonesia, Jacky Chen mengungkapkan, pelatihan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan Huawei yang fokus pada pengembangan kompetensi SDM Digital Indonesia. Pelatihan ini diselenggarakan di Huawei ASEAN Academy Engineering Institute Jakarta dengan fasilitas terlengkap di Asia Pasifik. 
 
Huawei ASEAN Academy Engineering Institute Jakarta memiliki lebih dari 100 pelatih, lebih dari 3 ribu kursus pelatihan, dan lebih dari 100 mirroring environment. Dilengkapi dengan laboratorium, ruangan kelas, tempat pelatihan, serta fasilitas-fasilitas lain seperti tempat untuk belajar instalasi perangkat dan pekerjaan lapangan.
 
"Kami membuka pintu selebar-lebarnya kepada penyelenggara pendidikan vokasi untuk belajar tentang perkembangan teknologi termutakhir di Huawei ASEAN Academy Engineering Institute Jakarta," imbau Jacky.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan