ISI Yogyakarta Buka Jalur Mandiri, Intip Peluangnya di Sini

Jakarta: Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi seni di Indonesia yang berstatus perguruan tinggi negeri. ISI Yogyakarta berdiri pada 23 Juli 1984.
 
Dengan usia relatif muda, Isi Yogyakarta telah benyak melahirkan seniman ternama di Tanah Air.  ISI Yogyakarta dibentuk berdasarkan tiga pendidikan tinggi seni yang sudah ada sebelumnya, yaitu Sekolah Tinggi Seni Rupa Indonesia (ASRI), Akademi Musik Indonesia (AMI), dan Akademi Seni Tari Indonesia (ASTI).
 
Untuk kamu yang ingin berukuliah di sini dan ingin mencoba jalur mandiri ISI Yogyakarta, kamu bisa mengkur peluangmu dengan melihat peminat dan daya tampung yang tersedia. Hal itu dapat dilihat melalui data dari tim Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).

SNPMB dalam laman resminya mengunggah peminat ISI Yogyakarta pada 2022 pada jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Terdapat pula daya tampungnya pada 2023.
 
Untuk mengukur peluang, kamu dapat membagi daya tampung dengan jumlah peminat. Data tersebut dapat menjadi gambaran peluang kamu saat mendaftar jalur mandiri di ISI Yogyakarta.
 
Berikut Prodi ISI Yogyakarta beserta persentase peluang lolos seleksi:

1. Seni Tari

1. Daya tampung 2023: 32
2. Peminat 2022: 114
3. Peluang: 28 persen

2. Seni Musik

1. Daya tampung 2023: 50
2. Peminat 2022: 175
3. Peluang: 28 persen

3. Pendidikan Musik

1. Daya tampung 2023: 36
2. Peminat 2022: 130
3. Peluang: 27 persen

4. Penciptaan Musik

1. Daya tampung 2023: 19
2. Peminat 2022: 101
3. Peluang: 18 persen

5. Seni Teater

1. Daya tampung 2023: 28
2. Peminat 2022: 69
3. Peluang: 40 persen

6. Pendidikan Seni Drama, Tari dan Musik

1. Daya tampung 2023: 18
2. Peminat 2022: 61
3. Peluang: 29 persen

7. Seni Rupa Murni

1. Daya tampung 2023: 48
2. Peminat 2022: 323
3. Peluang: 14 persen

8. Kriya Seni

1. Daya tampung 2023: 44
2. Peminat 2022: 86
3. Peluang: 51 persen

9. Desain Interior

1. Daya tampung 2023: 48
2. Peminat 2022: 395
3. Peluang: 12 persen

10. Desain Komunikasi Visual

1. Daya tampung 2023: 48
2. Peminat 2022: 1.368
3. Peluang: 3 persen

11. Desain Produk

1. Daya tampung 2023: 28
2. Peminat 2022: 145
3. Peluang: 19 persen

12. Televisi dan Film

1. Daya tampung 2023: 48
2. Peminat 2022: 748
3. Peluang: 6 persen

13. Fotografi

1. Daya tampung 2023: 48
2. Peminat 2022: 348
3. Peluang: 13 persen

14. Seni Karawitan

1. Daya tampung 2023: 20
2. Peminat 2022: 44
3. Peluang: 45 persen

15. Etnomusikologi

1. Daya tampung 2023: 20
2. Peminat 2022: 34
3. Peluang: 58 persen

16. Seni Pedalangan

1. Daya tampung 2023: 6
2. Peminat 2022: 12
3. Peluang: 50 persen

17. Tata Kelola Seni

1. Daya tampung 2023: 24
2. Peminat 2022: 129
3. Peluang: 18 persen

18. Konservasi Seni

1. Daya tampung 2023: 12
2. Peminat 2022: Prodi baru
3. Peluang: -

19. Penyajian Musik

1. Daya tampung 2023: 16
2. Peminat 2022: 53
3. Peluang: 30 persen

20. Animasi

1. Daya tampung 2023: 40
2. Peminat 2022: Prodi baru
3. Peluang: -

21. Desain Mode Kriya Batik

1. Daya tampung 2023: 24
2. Peminat 2022: Prodi baru
3. Peluang: -.

Nah, itulah gambaran peluang buat kamu yang mau masuk ISI Yogyakarta melalui jalur mandiri. Sobat Medcom tertarik kuliah di sini?
 

Baca juga: Ukur Peluangmu Masuk Jalur Mandiri ISI Padang Panjang di Sini

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id